Desain & Layar
SINYAL sangat menyukai desain dari dua smartphone tersebut. Keduanya menggunakan desain unibodi yang dilapisi dengan plastik kokoh dengan lapisan pinggirnya menggunakan bahan yang lebih kuat.
Seluruh bodinya menggunakan motif glossy sehingga terkesan seperti terbuat dari kaca, baik untuk ZTE Blade S7 maupun OnePlus X. Khusus untuk ZTE Blade S7, desainnya mengingatkan akan desain iPhone 6. Sedangkan OnePlus X yang menggunakan warna hitam terkesan produk premium.
Dengan desain unibodi, otomatis penempatan kartu SIM dan microSD menggunakan kompartemen yang tersimpan di sisi-sisinya. Dibutuhkan pin ejector atau peniti untuk mengeluarkan kompartemen tersebut.
Uniknya ZTE Blade S7 menyediakan kompartemen terpisah antara SIM 1 dan SIM 2. Kompartemen SIM 2 sendiri bisa digunakan pula untuk kartu microSD. Sedangkan OnePlus X memiliki satu kompartemen yang bisa digunakan untuk menempatkan kartu nano SIM pada slot pertama dan kartu nano SIM atau microSD secara bergantian pada slot kedua. Hanya saja jika ZTE Blade S7 sudah mendukung jaringan 4G, maka OnePlus X hanya mendukung hingga jaringan 3G saja.
Bagian depan ZTE Blade S7 terdapat satu tombol fisik yang diapit tombol kapasitif yang akan muncul ketika layar aktif. Tombol fisik ini selain berfungsi sebagai tombol Home juga bisa digunakan sebagai sensor sidik jari.
Sedangkan OnePlus X hanya menyediakan tiga tombol kapasitif untuk fungsi Home, Recent, dan Back. Sayangya tidak terdapat backlight sehingga sulit dikenali dalam kondisi gelap. Untungnya, Anda bisa mengaktifkan tombol virtual untuk menggantikan fungsi tombol tersebut.
Keduanya sama-sama mengusung layar berukuran 5 inch yang sebenarnya merupakan ukuran ideal dilihat dari sisi ergonomis. Dukungan resolusinya pun sama yaitu 1920 x 1080 pixels. Hanya saja layar OnePlus X berjenis AMOLED yang terlihat lebih tajam dengan tambahan pelindung menggunakan Corning Gorilla Glass 3 untuk meminimalisir segala goresan. Sedangkan layar ZTE Blade S7 menggunakan jenis TFT dan tanpa dilengkapi lapisan pelindung anti goresan.
Dukungan Multitouch kedua layar ini sama-sama mendukung hingga 10 titik sentuhan. Hebatnya lagi untuk fasilitas sensor, keduanya juga sama-sama memiliki hingga 16 sensor. Banyaknya jenis sensor serta dukungan Multitouch ini membuat penggunaan kedua lebih luas untuk segala kebutuhan yang lebih beragam.