WWW.SINYALMAGZ.COM – Alex Stamos eks CSO Facebook mendadak ditelpon Eric Yang, founder Zoom. Keperluannya apa lagi kalau bukan permintaan untuk membantu sistem keamanan Zoom yang terus-menerus digoncang gaduh akibat isu hacking.
Stamos tak menolak. Apalagi isu keamanan hampir kerap jadi bagian kehidupan seoran Stamos. Maka tak heran jika Tamos membela habis-habisan Zoom.
Ia menilai media tak adil memeprlakukan Zoom. Namun mantan eksekutif Facebook itu mengklarifikasi bahwa dia tidak akan bergabung dengan Zoom sebagai karyawan atau CSO, tetapi hanya sebagai penasihat. Sebagai penasihat tugasnya hanya memandu proses pemulihan keamanan Zoom.
Menurut pria yang resign dari Facebook Febaruari 2018 silam itu ada bebrapa isu seputar Zoom. “Zoom memiliki beberapa pekerjaan penting yang harus dilakukan dalam keamanan aplikasi inti, desain kriptografi, dan keamanan infrastruktur, dan saya menantikan untuk bekerja dengan tim teknik Zoom pada proyek-proyek itu,” tandasnya.
Zoom sendiri sejak awal April sudah membekukan seluruh pekerjaan terkait pengembangan. Kendati sukses meraup pengguna hingga ratusan juta orang selama pandemi Covid-19, namun pekerjaan keamanan aplikasinya sangat jadi prioritas.
Tak hanya Stamos, Eric Yuan tampak sangat ambisius menjaga pembobolan atas aplikasi miliknya ini. Salah satunya adalah mendirikan dewan CISO dan penasihat.
“Grup ini akan memungkinkan saya untuk menjadi pemimpin yang lebih efektif dan bijaksana dan akan membantu memastikan bahwa privasi dan keamanan berada di garis depan dari segala yang kami lakukan di Zoom. Anggota awal Dewan Penasihat kami akan mencakup para pemimpin keamanan dari VMware, Netflix, Uber , Seni Elektronik, dan lainnya, ” tutur Yuan.
Zoom tampaknya tak main-main, apalagi setelah dihajar dan ditolak berbagai lapisan. (*)