SinyalMagz.com – Sebuah video penampakan wanita berbaju merah gegerkan netizen di Malaysia. Dilansir dari Twitter milik Fara Nick, dengan akun @goldLipztick, dirinya mengunggah sebuah video pada tanggal 28 Maret 2018. Video berdurasi 45 detik tersebut diduga direkam dari kamera dasboard mobil.
— Fara Nick (@goldLipztick) March 28, 2018
“Siapa wanita berkebaya merah ini?” tulis @goldLipztick dalam unggahannya.
Rekaman dimulai dengan pengemudi bergerak di sepanjang jalan pedesaan berliku. Selain lampu depan mobil, sepertinya tidak ada sumber penerangan lain.
Namun tiba-tiba di bahu jalan sebelah kiri, terlihat punggung seorang wanita. Penampakannya sempat mengejutkan bagi orang-orang yang menonton video tersebut. Pasalnya, ia mengenakan kebaya merah terang dan berjalan sangat lambat, searah dengan mobil. Tetapi wajahnya tidak jelas.
Pengendara mobil terdengar terkesima dan terus mengemudi. Namun baru sekitar 100 meter, wanita itu terlihat lagi, bergerak ke arah yang sama, pada kecepatan yang sama.
Sejenak, pengendara mobil mengijak gas. Namun saat mobil berbelok tajam ke kanan, wanita yang semula beberapa kali terlihat di kiri jalan itu tiba-tiba berada di tengah-tengah, tepat di depan mobil.
Rekaman video berakhir saat pengendara mobil perlahan-lahan memutar balik mobilnya, setelah melihat penampakan wanita berbaju merah itu.
Berdasarkan stempel waktu video, insiden itu terjadi pada tanggal 28 Maret 2018 pukul 03.25 dini hari waktu setempat.
Dilansir dari New Straits Times, menurut seseorang yang mengunggah video di Facebok, pengemudi dikenal bernama Megat. Menurut Megat, penampakan itu terjadi di Jalan Bukit Lengkok, Kulim, Kedah Darul Aman, Malaysia.
Menurut mitologi setempat, penampakan tersebut dikenal sebagai “Pontianak”.
Pontianak sendiri adalah hantu vampir wanita legendaris yang terkenal di tanah Melayu.
Netizen Malaysia pun dibuat heboh dengan video itu. Banyak yang berspekulasi tentang bagaimana hal ini bisa terjadi.
Namun ada satu pendapat yang mengatakan bahwa rekaman video tersebut adalah sebuah prank atau jebakan. Kelompok bernama Taman Bunga Raya diduga melakukan lelucon horor itu.