WWW.SINYALMAGZ.COM – Caterpillar tumbang, karena tak punya karakter kuat pada produknya. Nokia, tempo hari coba-coba bikin seri tahan banting (rough smartphone), namun ini hanya pelengkap saja. Berbeda dengan UleFone yang menamakan dirinya sebagai produsen smartphone jenis lapangan.
Dalam hal tren produk 5G, Ulefone juga ambil bagian agar tak ketinggalan. Bahkan kemudian berani menyatakan produk Ulefone Armor 12 5G merupakan smartphone tahan banting pertama yang berkualifikasi 5G.
Sementara secara teknologi Ulefone terus meng-update seri-serinya spesifikasi dengan fitur terkini. Dan hal itu ada semua pada Ulefone Armor 12 5G.
Fisiknya mencerminkan kekokohan sebagai smartphone tahan banting. Standar Ulefone adalah lolos tiga uji antara lain untuk standar militer Amerika berupa MIL-STD 810G. Sedangkan untuk drop test memperoleh pengakuan dan telah melalui standar kuat saat dijatuhkan dari ketinggian 1,2 meter. Terakhir adalah IP68 yang merupakan sertifikasi uji terhadap cipratan air dan debu.
Dengan bodi yang sudah kokoh, sebenarnya Anda tak memerlukan casing keras lagi. Umumnya hard case malah merepotkan karena menambah beban dan sensivitas tombol berkurang.
Armor 12 5G menggunakan chipset buatan Mediatek yang didedikasikan untuk jaringan tersebut. Yaitu MT6833 Dimensity 700 5G. Prosesor ini terbagi menjadi delapan inti, dengan dua clock speed yaitu dua inti berkecepatan 2,2 GHz dan enam inti 2 GHz.
Kelengkapan kamera utama masih bertahan dengan resolusi yang digunakan oleh kakak-kakaknya. Yaitu empat kamera dengan rincian 48 MP, 8 MP, 2 MP dan 2 MP. Di atas layar bercokol satu kamera 16 MP untuk selfie.
Hal terakhir yang patut Anda masukkan sebagai daftar referensi pembelian adalah kapasitas baterai. Ulefone Armor 12 5G dibekali dengan lithium polymer 5.180 mAH. Tersedia fitur charging cepat yang sangat membantu jika terburu-buru.
Di Indonesia ada beberapa toko online yang menjual seri-seri Ulefone. Sayang untuk varian Armor 12 5G belum tersedia. Namun jika melihat seri lainnya rata-rata dibanderol Rp 7-8 jutaan.