WWW.SINYALMAGZ.COM – Finalisasi pengalihan 6.050 menara telekomunikasi milik Telkomsel kepada PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) telah dilakukan Jumat (26/2). Pengalihan dilakukan secara bertahap, yang diawali dengan penyerahan sebanyak 1.911 menara pada Oktober 2020, kemudian dituntaskan pada Februari ini sebanyak 4.139 menara.
Kedua perusahaan menyatakan, aksi korporasi terkait penataan portofolio bisnis ini akan berdampak positif dalam jangka panjang. Pengalihan kepemilikan menara merupakan tindak lanjut Perjanjian Jual Beli Bersyarat (conditional sale and purchase agreement/CSPA), yang telah disepakati keduanya pada Oktober 2020.
Aksi korporasi ini akan membuat Telkomsel fokus sebagai leading digital telco company dalam membuka kesempatan luas bagi masyarakat lewat tiga pilar, yaitu digital connectivity, digital platform, dan digital services. “Aksi korporasi ini diharapkan akan mempercepat penataan portofolio Kelompok Telkom sekaligus memperkuat kolaborasi di dalamnya secara holistik,” ujar Direktur Utama PT Telkomsel, Setyanto Hantoro.
Baca juga: Telkomsel Alihkan Kepemilikan 6.050 BTS ke Mitratel
Sementara kata Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko, ini akan memperkuat basis core business perseroan dan mempertegas posisi Mitratel sebagai salah satu penyedia menara telko berjangkauan luas dan terbesar di Indonesia. “Juga menjadi modal utama perluasan pasar dan mendukung penerapan jaringan 5G, serta berkontribusi dalam persiapan melakukan unlock tower business.”
Aksi korporasi ini akan menjadi momentum kedua perusahaan untuk memperkuat pengelolaan aset dan lini bisnis yang mampu menumbuhkan kinerja organisasi yang lebih ideal, produktif, efektif, dan efisien. Telkomsel dan Mitratel dapat memperkuat nilai tambahnya di setiap produk dan layanan yang ditawarkan dan bisa semakin fokus terhadap bisnis inti masing-masing. (*)
[…] BACA JUGA: Tuntas, Pengalihan Menara Telkomsel ke Mitratel […]