SINYALMAGZ.com – Di awal tahun 2018 lalu, HMD Global telah resmi meluncurkan Nokia 2 di pasaran Indonesia. Dan sebagai model entry-level yang duduk di urutan paling bontot dalam hirarki smartphone Android milik Nokia, ternyata Nokia 2 dihargai lebih murah dibanding “saudaranya” Nokia 3, Nokia 5, dan Nokia 6.
Ya, dengan banderol harga Rp 1,5 juta, Nokia 2 kini bersaing di papan bawah pasaran ponsel Indonesia.
Di segmen ini terdapat sejumlah produk yang telah lebih dulu meramaikan pasaran. Misalnya saja Xiaomi Redmi 5A dan Advan i5C Plus, yang masing-masing menawarkan spesifikasi menarik dengan harga kompetitif.
Meski demikian, toh pihak HMD Global, selaku pemegang linsensi merek ponsel Nokia, mengaku optimis produknya memiliki kelebihan tersendiri di luar spesifikasi teknis yang bisa mengundang minat konsumen.
“Membanding-bandingkan spesifikasi bukanlah cara kami.”, ujar Mark Trundle, selaku Country Manager HMD Global Indonesia.
Menurut Trundle, Nokia 2 memiliki tiga kelebihan yang tidak dimiliki ponsel lain sekelasnya.
Pertama adalah, ketangguhan berkat konstruksi dari blok aluminium padat dan kaca anti-gores Gorilla Glass yang melapisi layar 5 inchi (1.280 x 720 piksel) ponsel tersebut.
Kedua, Nokia 2 dibekali dengan baterai berkapasitas 4.100mAh, yang menurut Trundle mampu memberikan daya tahan hingga 2 hari.
“Kami memastikan bahwa manajemen performanya benar-benar optimal. Jadi, pengguna Nokia 2 bisa meninggalkan charger dan powerbank di rumah.”, kata Trundle.
Sementara poin ketiga dari tiga kelebihan Nokia 2 adalah sistem operasi Android versi “polos” yang dijalankan perangkat ini. Dimana Nokia tidak memasukkan UI custom atau aplikasi-aplikasi lain yang bisa membebani kinerja ponsel.
Seperti diketahui, versi OS yang dijalankan oleh Nokia 2 adalah Android 7.1.1 Nougat.
Namun pada akhir Desember 2017 lalu, pihak HMD Global memastikan bahwa sistem operasi Nokia 2 nantinya akan diperbarui ke OS Android v8.1 Oreo, seperti juga Nokia 3, Nokia 5, dan Nokia 6, yang sudah terlebih dulu dipasarkan di Tanah Air.