Para pembicara Harbolnas dari Lazada, Bank BCA, Telkomsel, dan Facebook
Belanja online memang asyik, Tinggal duduk manis, klik sana, klik sini, pilih produk dan bayar. Lalu tunggu barang tiba di depan rumah. Nah, aktifitas menyenangkan tersebut bakal makin seru karena sebentar lagi dimulai Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) akhir tahun ini. Digelar selama tiga hari, 12 – 14 Desember 2014, Harbolnas diikuti oleh 211 e-commerce dari beragam jenis. Ini berarti meningkat lebih dari 50 persen dibandingkan peserta tahun lalu yang hanya 142 e-commerce. Padahal, saat dimulai tahun 2012, hanya diikuti oleh 5 e-commerce, lalu meningkat menjadi 25 pada tahun 2013, meningkat lagi menjadi 78 tahun 2014.
Miranda Suwanto dari Lazada mengatakan bahwa jika tahun-tahun sebelumnya produk gadget menjadi incaran, kali ini bakal banyak kategori produk lain yang diburu pembeli. Selain gadget dan aksesoris, juga produk kecatikan dan perawatan tubuh, baju, sepatu, dan aksesorisnya, serta perlengkapan bayi.
Ada peserta yang berbau marketplace sehinggga nyaris semua barang tersedia, seperti Bukalapak, Lazada, dan lainnya. Ada pula spesialis produk tertentu seperti toko perlengkapan percintaan Asmaraku dan e-commerce perlengkapan bayi Bilna.
E-commerce lainnya ada Zalora, Elevenia, MatahariMall, Blibli, Bukalapak, Alfacart, ShopBack, Berrybenka, Orami, Blanja, Doku, Fabelio, Shopee, Popbox, SALON by Houzcall, dan banyak lagi. Setiap e-commerce mengklaim akan menawarkan diskon menarik kepada para konsumen Indonesia khusus untuk periode tanggal 12 sampai dengan 14 Desember 2016. Diskon diklaim hingga 90 persen, artinya maksimal 90 persen. Namun seperti umumnya diskon, biasanya hanya segelintir produk yang diberi diskon 90 persen.
Beragam promo dan diskon
Ada banyak strategi e-commerce dalam Harbolnas kali ini. Menurut Miranda, ada e-commerce yang memberi diskon hingga 95 persen, Buy 1 Get 1 Free, Undian berhadiah mobil, Gratis Biaya Pengiriman, Tambahan Cashback, hingga Free Giveaway.
Salah satu peserta Harbolnas, Richard dari Unipin, yang khusus menjual voucher game mengakui adanya peningkatan saat mengikuti Harbolnas. Padahal, penjualan terbesar mereka masih dari gerai Indomaret yang mencapai 90 persen, sisanya baru bertransaksi lewat internet banking atau transfer bank. Adapun besarnya nilai voucher yang dijual mulai 1 ribu hingga 500 ribu, dengan penjualan terbesar pada voucher game senilai 50 ribu.
Dimulai sejak tahun 2012, Harbolnas kini digelar enam kali, dengan partisipasi e-commerce yang terus meningkat. Tahun ini Harbolnas punya semangat meningkatkan kualitas ekosistem e-commerce yaitu pengalaman konsumen dalam berbelanja online. Harbolnas juga ingin meningkatkan pertumbuhan pelaku UKM sebagai penjual serta pihak pendukung transaksi online seperti mitra kerja sama logistik, metode pembayaran, industri telekomunikasi. (Wahyu)
