SINYALMAGZ.com – Jangan pernah anggap remeh ponsel yang kotor. Sebab, berdasarkan penelitian yang dilakukan ahli dermatologi, Dr. Erin Gilbert, ponsel yang kotor dapat menyebabkan banyak resiko kesehatan yang berbahaya, salah satunya adalah membuat kulit wajah berjerawat.
Menurut Dr. Gilbert, ponsel merupakan salah satu media yang mampu menghimpun komplotan bakteri. Oleh karenanya, ponsel bisa menjadi sumber kontaminasi untuk kulit.
“Masalah kulit yang sering terjadi akibat bakteri yang ada di smartphone adalah acne (jerawat).”, ujar Dr. Gilbert, sebagaimana dikutip dari laman Tech Insider, Sabtu (16/3/2019).
“Bakteri tersebut bisa berupa staphylococcus, streptococcus, dan corynebacterium. Meski begitu, perlu diingat bahwa badan Anda sudah ‘menyimpan’ banyak bakteri. Namun hal itu saya anggap normal.”, ia melanjutkan.
Yang tidak normal menurut Dr. Gilbert adalah, bertambahnya triliunan bakteri yang hidup di ponsel kemudian pindah ke kulit penggunanya.
“Konsentrasi perpindahan bakteri dari smartphone ke kulit manusia akan menjadi lebih tinggi, karena kadar kelembaban yang dibuat oleh minyak dan make-up penggunanya. Inilah yang menyebabkan mengapa kulit manusia bisa punya jerawat.”, tutur Dr. Gilbert menerangkan.
Untuk mengatasi masalah ini, ia menghimbau pengguna smartphone untuk membersihkan perangkatnya.
Caranya mudah, bersihkan smartphone dengan kain lap microfiber dan cairan anti-bakterial atau alkohol untuk membersihkan semua bagian ponsel.
Tak hanya ponsel, gadget lain yang juga dapat membuat kulit manusia bermasalah adalah headphone.
Ahli dermatologi, Dr. Debra Luftman, mengatakan bahwa dengan menggunakan headphone yang kotor, dapat meningkatkan infeksi kulit dan penyebaran bakteri acne.
Cara mengatasinya juga sama seperti membersihkan ponsel, yakni bersihkan bagian dalam headphone dengan cairan pembersih hingga kotorannya hilang.
Radiasi Smartphone Ancam Kesuburan Sperma
Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Beeleoni, menjelaskan bahwa radiasi merupakan musuh besar bagi sperma. Dan ponsel menjadi salah satu penyumbang radiasi tertinggi di kehidupan sehari-hari.
Oleh karenanya, kebiasaan menyimpan ponsel di kantong celana dapat memperburuk kondisi sperma.
“Smartphone punya radiasi yang dapat mengganggu spermatogenesis (pembentukan sel sperma) di buah zakar jika diletakkan di kantong celana.”, tuturnya.
