Daya Saing (Nilai:)
Di Indonesia, Samsung Galaxy A8 dibanderol dengan harga Rp6.100.000. Di kisaran harga 6 jutaan ini, Samsung A8 harus bersaing dengan dua ponsel dari vendor besar lainnya, yakni HTC One E9+ dan Sony Xperia M5 Dual. Masing-masing memiliki harga Rp6.275.000 dan Rp5.925.000. Dari sisi konektivitasnya, ketiganya sudah dukung jaringan 4G LTE. Sama-sama Dual SIM dan sudah ber-OS Lollipop. Ketiganya juga baru rilis tahun kemarin.
Di kisaran harga yang sama, jelas Sony Xperia M5 Dual lebih unggul dengan seabrek fitur yang dimilikinya. Resolusi kamera yang besar, 21 MP dan 13 MP, jauh berbeda dengan kamera Samsung Galaxy A8 yang ‘hanya’ 16 MP dan terutama kamera depan yang ‘hanya’ 5 MP. Belum lagi dengan sertifikasi IP68 yang memastikan ponsel ini anti debu dan anti air jika direndam pada kedalaman 1,5 meter selama kurang lebih setengah jam.
Sony Xperia M5 Dual juga dibekali dengan fitur-fitur khas Sony, misalnya terdapat Xperia Lounge, yang memungkinkan pengguna untuk menonton film-film Hollywood buatan Sony Entertainment, mendengarkan musik dan beberapa fitur lainnya yang Sony berikan khusus untuk pengguna Xperia. Alih-alih memiliki body yang paling tebal, Sony Xperia M5 Dual justru memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan Samsung Galaxy A8, pun juga dengan HTC.
Soal ukuran layar, layar pada Sony Xperia M5 Dual lebih kecil dibandingkan dengan Samsung Galaxy A8. Samsung hanya sedikit menyisakan ruang pada sisi kanan dan kiri bagian depannya untuk layar. Hasilnya, dimensi Sony Xperia M5 Dual juga lebih kecil dibandingkan dengan Samsung Galaxy A8. Sayangnya, Sony Xperia M5 Dual tidak memberikan perlindungan layar yang khusus untuk ponselnya. Padahal layarnya sudah bertipe Super AMOLED. Samsung sendiri menyematkan perlindungan Gorilla Glass 4 untuk layar Super AMOLED nya.
Dari ruang penyimpanan, Memori Sony Xperia M5 kalah bila dibandingkan dengan Samsung Galaxy A8. Sementara itu, kapasitas baterainya juga tidak mampu menandingi besarnya kapasitas yang dimiliki oleh Samsung Galaxy A8.
Samsung Galaxy A8 lebih unggul bila dibandingkan dengan HTC One E9+. Namun harga Rp6,7 juta itu juga dibarengi dengan berbagai fitur yang yahud. Misalnya, kerapatan layar yang dimiliki HTC One E9+ jelas lebih unggul, demikian pula dengan kekuatan kameranya. Samsung Galaxy A8 tak berdaya menghadapinya. Meski begitu, layar Samsung Galaxy A8 tetap terasa lebih lega. Meski memiliki memori internal yang setara, namun HTC One E9+ dibekali dengan RAM sebesar 3 GB. Belum lagi terdapat dukungan Dolby Audio untuk kualitas suara yang lebih baik.
HTC dan Sony, sebagai kompetitor Samsung Galaxy A8 tidak dibekali dengan fitur Fingerprint. Ini menjadikan Samsung Galaxy A8 sedikit lebih unggul dalam hal keamanan. Soal urusan baterai, Samsung Galaxy A8 lebih unggul dibandingkan HTC One E9+. Tetapi pada dasarnya, masalah baterai dapat diatasi dengan berbagai cara, salah satu dengan mode Battery Saving. Dikatakan bahwa, baterai Samsung Galaxy A8 dapat bertahan selama 98 jam, jauh di atas HTC One E9+ yang hanya mampu bertahan selama 59 jam, sedangkan tak ada keterangan mengenai daya tahan baterai untuk Sony Xperia M5 Dual.
Pendapat Kami:
Sebagai ponsel papan atas, Samsung Galaxy A8 sudah cukup mewakili untuk digunakan untuk beragam kebutuhan. Memotret, bekerja, dan hiburan bisa terselenggara dengan lancer jaya.
Kelebihan:
Desain ramping dengan bodi metal; multimedia oke, kinerja apik.
Kelemahan:
Bodi mudah sekali kotor, sehingga harus sering dibersihkan.
Sinyal Scoring:
Spesifikasi:
Priyo
wow… 6 juta, tapi sepertinya cocok dengan fitur yang ditawarkan galaxy a8 ini,
mesti ambil lemburan nih, hehe..