Kinerja
Samsung kali ini memilih menggunakan SoC buatan Qualcomm, dengan begitu menanggalkan Exynos yang sebenarnya cukup memiliki kinerja yang baik. Kali ini menggunakan Snapdragon 660. Padahal Galaxy A8+ memakai milik sendiri yaitu Exynos 7885 Octa.
Meskipun demikian, kinerja Samsung Galaxy A8 Star boleh diacungi jempol. Hasil uji Antutu menunjukkan angka di atas Galaxy A8+, termasuk tes dengan aplikasi GeekBench. Di antara keluarga Galaxy A seri ini punya performa terbaik.