AUDIO
Untuk memutar musik, HMD menyerahkan sepenuhnya pada Google Play Music. Anda bisa membuat Playlist sendiri kendati tak perlu mendaftar. Kualitas audio yang disemburkan bagus, jernih dan detil.
Kalau telinga Anda sangat sensitif dengan audio bermutu, Anda bisa optimalkan setelan Equalizer. Ada lima level yang memperkenankan Anda untuk mengatur agar sesuai.
Andai masih kurang nyata efek frekunsi rendah, silakan atur opsi Peningkatan Bass. Demikian halnya dengan efek surround, tombol virtualnya berada di sebelah Peningkatan Bass.
Serunya HMD tidak asal-asalan melengkapi paket inbox-nya. Earphone yang disediakan pun tergolong semi premium. Perangkat in-ear ini sangat membantu memproduksi audio yang jauh berbeda dengan jika menggunakan speaker tunggal.
KAMERA
Untuk pertama kalinya Carl Zeiss mengenalkan kamera ganda dengan komposisi satu untuk pemotretan monokrom dan satu lagi color. Masing-masing dengan resolusi 13 MP yang punya aperture f/2.0. Kendati berbeda hasil, namun size maupun kualitas foto yang diperoleh sama saja.
Sebagai flagship, wajar bila HMD juga menceploskan kamera depan resolusi 13 MP (dengan bukaan sama, f/2.0). Asal tahu saja, lensa kamera depan juga pasokan dari Carl Zeiss.
Sayang HMD tidak menambahkan beberapa fitur pendukung fotografi. Padahal dulu Nokia dikenal sangat inovatif. Alhasil Anda harus berpuas dengan beberapa menu seperti Panorama (yang menyajikan foto berkualitas tinggi dan tanpa ada kompresi file), Live Bokeh dan mode Pro. Mode terakhir ini menawarkan setelan antara lain Macro, White Balance dan Exposure Value.
Resolusi foto dapat dipilih. Antara lain dari 2 MP hingga 13 MP. Namun rasio aspek yang disediakan hanya tersedia dua opsi, yaitu 16:9 dan 4:3.
Menu lain yang bisa Anda coba untuk bereksperimen adalah mengaktifkan kedua kamera (depan dan belakang). Tampak pada layar yang terbagi dua frame (sesuai dengan kamera).
HASIL PEMOTRETAN