sinyal.co.id
Polytron menjadi brand tanah air yang optimis bertumbuh di 2017. Bermodalkan semangat inovasi dan percaya diri, brand lokal ini pede untuk bersaing di pasar. Ekspansi pun ditempuh untuk menciptakan barang yang berkualitas dengan layanan purna jual yang menjanjikan.
Tekno Wibowo selaku Marketing Director dari Polytron mengatakan, “Perkembangan teknologi digital saat ini berkembang sangat pesat. Polytron mensiasati peluang tersebut pada perangkat elektronik-nya. Era digital dianggap telah membuat manusia memasuki gaya hidup baru yang lebih mudah dan praktis”.
Pada smartphone Prime 7S misalnya, teknologi rear camera 16-megapixel plus fitur ISOCELL dengan Two-Tone Flash mampu menghasilkan foto terbaik dengan warna natural. Buktinya, gambar yang diambil dengan kamera canggih Prime 7S jernih dan fokus.
“Untuk 2017, target produksi elektronik secara keseluruhan di patok naik 15{6d4da31955223774f92dce3d293cb7e669764550633ee25cdb7e9d5f0678e9b3}, hal tersebut berimbang dengan proyeksi pertumbuhannya 15{6d4da31955223774f92dce3d293cb7e669764550633ee25cdb7e9d5f0678e9b3} untuk lini elektronik dan smartphone. Walaupun untuk lini home appliances Polytron percaya diri pertumbuhan bakal lebih baik, namun Polytron tidak terlalu memasang patok terlalu tinggi, mengingat tahun depan Indonesia akan diramaikan dengan Pilkada”, tutup Tekno.
Sedangkan untuk produk smartphone di tahun 2017, Polytron juga akan lebih berkonsentrasi. Semua handphone milik Polytron telah di produksi di Indonesia. Harapannya tahun ini dapat meningkatkan produksi menjadi sekitar lima juta unit handphone per-tahun.
Priyo
