SinyalMagz.com – Sebuah video beredar di Facebook. Dimana dalam video tersebut memperlihatkan seorang ibu-ibu yang menampar petugas SPBU. Kejadian yang terekam kamera CCTV itu sendiri terjadi pada hari Selasa, 3 April 2018 lalu, yang berlokasi di SPBU, Jalan Boulevard Raya, Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat.
Berdasarkan informasi yang beredar di akun tersebut, diketahui sang ibu yang mengenakan baju biru ingin membeli bensin untuk motornya. Bensin yang dibelinya seharga Rp 10 ribu.
Namun karena tidak sabar dan tidak mau antre, maka sang ibu pun terlihat naik pitam. Ibu itu pun kemudian menampar petugas SPBU sebanyak 4 kali.
Melihat kejadian tersebut, petugas pun langsung melerai dan mengamankan sang ibu tersebut, dan nampak mereka terlibat adu mulut.
Kejadian itu pun langsung jadi viral di Facebook, dan sudah ditonton lebih dari 10 ribu orang, serta di-share sebanyak 766 kali.
Banyak netizen yang kesal dengan tingkah laku sang ibu, yang dinilainya tidak punya etika.
@Deri Ardiansyah: “Viral kan terus, Sebuah hal besar di buat dari hal kecil, Dari cara nya itu terlihat si ibu terbiasa melanggar aturan-aturan.”
@Rico Kurniawan: “Polisikan aja… Kl pun akhirnya minta maaf ya maafkan aja tp proses hukum tetap lanjut.. Biar belajar jd manusia dia..”
@Nung Mamanda AimAis: “Ya allah kejam banget,, budayakan antri woeyy.”
@Lim Ying Mey Nugroho: “Klw ga mau antri suruh aj buka usaha jual bli bnsin sndr biar ga ngantri lg,,”
Sebagaimana dilaporkan Tribun Jakarta, petugas SPBU yang terkena amarah sang ibu itu bernama Muhammad Iqbal Maulana (19).
Iqbal menceritakan, bahwa saat itu sang ibu yang mengendarai motor Honda Revo dan diboncengkan laki-laki muda, menyalip ke pom yang dijaga Iqbal. Nah, ternyata motor itu masuk ke jalur pengisian untuk mobil.
Iqbal mencoba untuk mengarahkan, namun sang ibu itu ingin dilayani dulu.
“Saya coba bilangin kan enggak mau, ya udah saya coba mau isiin, tapi konsumen yang sudah antre komplain ke saya, mas saya dulu dong, saya kan udah antre.”, kata Iqbal.
Iqbal lalu dimaki-maki oleh sang ibu tadi, sampai teman-teman Iqbal akhirnya datang dan melayani permintaan sang ibu. Setelah dilayani, sang ibu pun malah ngomel-ngomel ke Iqbal dan pergi.
Sekitar 30 menit kemudian, sang ibu itu kembali, lalu mengancam akan mengadukan Iqbal ke manajernya yang saat itu sedang tidak berada di tempat.
“Jangan senyum-senyum lu, gua gampar mulut lu entar!”, kata ibu itu.
Iqbal lalu menjawab, “Bu kalau mau tampar saya, tampar aja bu.”