SINYALMAGZ.com – Seperti kita ketahui, beragam penipuan online sudah sering terjadi. Apalagi di saat bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Hal ini tentu saja menjadi kekhawatiran banyak pihak, khususnya calon pembeli.
Melihat hal tersebut, ada baiknya sebelum bertransaksi secara online sebaiknya kamu pahami dan ketahui ciri-ciri dari scam berkedok bisnis online. Jangan mudah dirayu dengan iming-iming dari bisnis online, yang kamu sendiri bahkan belum memahaminya dengan benar.
Nah, agar tidak menjadi korban penipuan online di dunia maya dalam transaksi online, kamu bisa mengamati ciri-ciri penjual yang bermaksud jahat tersebut.
Berikut ciri-cirinya:
1. Menyembunyikan Identitas
Sejatinya, setiap orang yang ingin melakukan penipuan selalu menutup-nutupi identitas aslinya. Mulai dari nama, alamat, dan lain sebagainya, yang bersifat memudahkan untuk melakukan pelacakkan.
Tujuannya adalah, tidak lain dan tidak bukan untuk menghilangkan jejak. Sebab, jika suatu saat nanti mereka mulai melancarkan aksinya, maka korbannya tidak akan menemukan si pelaku.
Ilustrasi
Selain itu, penipu online akan menjawab pendek-pendek dan sekedarnya. Juga memberi kesan bahwa mereka sibuk bekerja, sehingga tidak sempat menjawab.
Penipu akan takut terbongkar kedok penipuannya jika terlalu banyak menjawab pertanyaan.
2. Menolak Cara Pembayaran Yang Aman
Biasanya, setiap ingin melakukan penipuan online, penjual tidak bersedia menggunakan cara pembayaran yang aman. Bahkan, penipu online tidak pernah mau memposting nomor rekening bank.
Jikapun memposting rekening, kemungkinkan itu adalah rekening pinjaman.
Selain itu, penipu selalu berdalih nomor rekening lewat SMS saja. Hal ini agar nomor rekening aman dari pencarian Google.
Oleh sebab itu, cek dulu, apakah ada yang bermasalah dengan cara pembayaran atau tidak.
Jadi, sebaiknya transaksi dilakukan secara bertemu langsung atau COD (Cash on Delivery) saja.
3. Menjual Barang Dengan Harga Murah
Hati-hati jika penjual langsung terima saja jika barangnya ditawar rendah. Karena mereka memang tidak punya barangnya.
Jadi, jika kamu mendapat penawaran harga yang sangat murah dan tidak masuk akal, segera hentikan percakapan dan gunakan akal sehat kamu.
Jangan pernah mau transfer uang terlebih dulu sebelum pegang barang. Ajak penjual untuk transaksi melalui rekening bersama atau marketplace yang terpercaya, seperti Tokopedia dan Bukalapak.
4. Memberikan Informasi Tidak Jelas
Penjual yang benar tentu tahu banyak tentang barang yang dijualnya secara detail. Tetapi penipu tentu akan kesulitan untuk menjawab pertanyaan yang teknis dan detail, bahkan sangat minim sekali berinteraksi.
Hal tersebut karena mereka memang tidak punya barang yang diiklankan.
