SINYAL.co.id-Dengan berani Oppo memproklamirkan F1 PLus sebagai “Selfie Expert”. Jumawa? Tidak juga. Sebab, apa yang disebut sebagai “ahli” setidaknya siap menunjukkan kelas pada dua sisi; yaitu modul kamera sebagai perangkat keras dengan resolusi terbaik, kedua dukungan perangkat lunak yang bisa melebihi ekspektasi pengguna.
F1 Plus seakan menunjukkan bahwa seri F1 (yang dirilis sebulan lalu) membawa kamera depan 8 MP seperti kurang ada apa-apanya alias masih setara dengan kebanyakan smartphone kelas high end umumnya. Di sisi lain, Oppo membuka “wacana” baru bahwa kamera depan –bagi sebagian orang khususnya penggemar swafoto- bisa saja hadir dengan resolusi lebih tinggi ketimbang kamera utama.
Bahkan pada seri berikutnya, R9 Plus, konsep F1 Plus dilanjutkan. Oppo mengubah paradigma. Aryo Medianto, Media Engadgement Oppo Indonesia ketika bertandang ke markas SINYAL menunjukkan bukti. Foto-foto swafoto yang dicetak ukuran poster. Tidak pecah, detil, kontras, seperti sebuah foto yang dipotret dengan kamera digital SLR.
DESAIN + LAYAR
Mungkin memang inspirasi iPhone 6 yang berkarakter itu menginspirasi Oppo F1 Plus. Namun sesungguhnya style desain macam ini (slim, full screen, sedikit curvie) sudah dikemas Oppo sejak R7. Tetapi baru kali ini, pabrikan asal Guangdong, Tiongkok ini mengubah panel bawah layar tidak lagi dengan tiga tombol (Back, Home, Menu). Sebuah layout yang masih digunakan pada F1.
Oppo menambahkan tombol Menu berbentuk oval yang juga bertugas sebagai sensor sidik jari. Ini untuk pertama kalinya. Tombol ini diapit oleh dua tombol (Back dan Menu). Soal layar itu yang berkuran diagonal 5,5 inci (sekitar 13,8 cm) boleh diacungi jempol. Sebab, Oppo bisa menekan bezel agar bagian depan sepenuhnya terisi panel. Tercatat layar mengisi 73 persen lebih space depan. Sisanya sebagai ruang untuk kamera depan yang tidak ditemani flash LED.
Finishing seri ini juga sangat rapi. Balutan material metal untuk framing, serta layar yang dilapis oleh Gorilla Glass 4. Itu pun masih dilapis lagi dengan screen protector sangat tipis.
Di bagian bawah tampak dioptimalkan sepenuhnya untuk menaungi berbagai panel seperti modul speaker tunggal (grill berupa lingkaran mungil tujuh buah), port microUSB dan rongga audio 3,5 mm, serta sebuah mikrofon. Sementara tombol power dan kontrol volume saling dipisahkan. Masing-masing di tepi kanan dan kiri.
Seri ini juga terhitung tipis. Hanya setebal 6,6 mm. Bandingkan dengan Samsung Galaxy S7 yang setebal 7,9 mm atau iPhone 6S yang 7,1 mm. Bahkan lebih tipis dibanding Oppo F1 (7,3 mm).