Hanya melihat dari satu sudut, bisa dipastikan akan berujung pada kesimpulan parsial. Yaitu, adapt or die.
Revolusi digital tidak bisa dibendung lagi, maka taksi online adalah masa depan dari transportasi.
Benarkah semudah itu? Banyak pihak mengingatkan jangan sampai dunia terjerumus kepada kapitalisme model baru.
Kapitalisme digital dengan konsep sharing ekonomi. Melihat bisnis model Uber, bisa disebut ia tidak ubahnya fasilitator yang menghubungkan pelanggan dengan pemilik kendaraan (ride sharing partner).