Rekomendasi: Disarankan
Lenovo S90 yang dirilis dua bulan setelah Apple melepas iPhone 6 dan 6 Plus (namun baru masuk Indonesia belakangan ini) membawa Lenovo naik kelas. Bagaimana tidak, pabrikan Tiongkok ini kadung menyisipkan berbagai komponen yang biasa digunakan oleh pabrikan Korea. Tujuannya agar setidaknya ada portfolio premium.
Namun, desainnya yang –semua orang mahfum- sangat nyerempet iPhone 6 itu pula, seri ini jadi tak terlalu populer. Apa boleh buat, plagiat kerap berujung cibiran dan terima pandangan sebelah mata. Kendati tidak sama persis, tapi aura produk Apple itu sangat terasa. Jelas hal ini amat mengganggu. Dan, kaum pembeli kelas premium sangat mementingkan akan orisinalitas. Sedikit saja tahu kemiripan, jatuh sudah sasaran ke level di bawahnya.
Kemudian, S90 jadi kebingungan sendiri. Untuk siapa seri ini digenggam?
DESAIN + LAYAR
(arah jarum jam): Tombol Power + Kontrol Volume, Panel bawah, kamera utama, panel atas
Sebenarnya, Lenovo bisa lebih independen jika mengurangi line yang membujur di punggung bawah. Sebab justru di sinilah daya khas iPhone terlihat. Termasuk juga peletakan kamera utama di ujung kiri atas. Seri ini berdesain unibody.
Dua tombol disiapkan di sisi kanan ponsel. Sementara di sisi kiri bercokol sebuah tatakan SIM card (jenis microSIM) yang untuk membukanya perlu sebuah pin/jarum. Kendati ready to 4G, tapi hanya berlaku untuk salah sebuah microSIM.
Selebihnya desain S90 sangat minimalis. Bodinya hanya setebal 6,9 mm. Ini setebal iPhone 6. Namun dimensinya lebih kecil. Lagi pula ukuran diagonal layar S90 hanya 5 inci. Agar pemakaian baterai lebih efisien tetapi tetap bright, digunakan material Super AMOLED. Bahan yang jarang digunakan oleh Lenovo. Seri P70 dan Vibe X2 saja menggunakan IPS LCD. Super AMOLED banyak digunakan pada seri-seri high end Samsung Galaxy.
Desain boleh mirip iPhone 6, tetapi Lenovo tak mau berkompromi dengan layar. Material pun didominasi oleh stainless steel.
MENU + INTERFACE
(ki-ka): Music Player, Interface Kamera, Security, WPS Office
Smartphone dengan nama alias Sisley ini menggunakan user interface Vibe, persis yang digunakan oleh seri-seri Vibe. Antarmuka satu ini punya ikon khas. Tiga tombol utama (ki-ka); Menu, Home dan Back berjejer di bawah layar. Tombol Menu dikustom untuk kepentingan setingan layar dan layout menu.
Ada tiga homescreen, tetapi bisa Anda tambahkan satu lagi jika penuh. Caranya cukup dengan menekan selama beberapa detik, maka Anda akan diantar ke pemilihan menu. Bisa mengganti, mengurangi atau menambahkan.
UI Vibe juga menyiapkan sebuah menu bernama Pusat Tema. Di sini Anda bahkan dapat menset lebih beragam hal (lihat boks). Namun Lenovo tampaknya tidak menyediakan aplikasi khas. Tidak pula ada native store khas Lenovo. Oleh karena itu, untuk konten diserahkan sepenuhnya pada layanan Google. Bahkan untuk pemutar musik pun menggunakan Google Play.
Empat menu tambahan yang bisa jadi andalan adalah tersedianya Security yang menjaga S90 dari virus, menjaga privasi pengguna, mengontrol pemakaian data (pulsa), parental control, anti-theft, hingga anti-spam. Menu kedua SYNCit yang berfungsi untuk memindahkan daftar kontak ke cloud storage dan memindahkan lagi ke perangkat baru. Ketiga, ShareIt, sebuah aplikasi untuk mempercepat pengiriman file ke perangkat lain. Terakhir adalah menu CloneIt yang membantu Anda memindahkan berbagai daftar kontak dari ponsel lama ke S90.
KINERJA
(kia-ka): Antutu, Quadrant, NenaMark
Jika diposisi sebagai ponsel premium yang bekerja tangkas, kami rasa benar. Ponsel seberat 129 gram ini menawarkan sensivitas dan responsivitas tinggi untuk pengoperasian. Dukungan Qualcomm Snapdragon 410 dengan prosesor Quad-core 1.2 GHz Cortex-A53 terbukti sanggup melakukan multitasking yang menawan.
Perpaduan dengan prosesor grafis, Adreno 306, menghasilkan output yang keren ketika bermain game maupun menyimak video. Layar Super AMOLED terbukti mengakomodasi video klip tembang A Thousand Years besutan Christina Perri.
Secara umum sedikit di bawah performa Asus Zenfone 5, tetapi di bandingkan dengan produk HTC One X, seri ini jauh di atas. Seri ini sendiri datang dengan dua pilihan memori internal (16 GB dan 32 GB), kami tes yang kedua. Dengan RAM sebesar 2 GB, ini membuat kinerja sistem komputasi lebih meyakinkan. Namun, tak tersedia ekspansi memori.
S90 tidak diset seperti seri P70 yang sekarang lagi beredar. Maka cukup lah dengan baterai berkapasitas 2.300 mAH yang merupakan standar layaknya ponsel selevel. Tidak tersedia pula fitur fast charging. Penggunaan baterai jadi terasa biasa. Kami mengisi full 100 persen untuk pemakaian normal di mana media sosial terus bertubi notifikasi, main game selama satu jam, serta putar musik 30 menitan, setelah 12 jam kemudian tinggal 50 persen.
MULTIMEDIA + KAMERA
Apa yang ditampilkan oleh S90 sebenarnya tidak ada yang lebih. Kecuali kita bicara tentang resolusi kamera. Tren selfie yang membutuhkan kamera depan ekstra keren diwujudkan dengan memasang kamera resolusi 8 MP. Sekadar info, belum banyak seri yang memakai resolusi selevel ini.
Cara capture untuk selfie sedikitnya disediakan lima opsi (voice, sentuhan layar, tangkapan gerak, kedipan mata, dan timer tiga detik). Kemudian masih dimanjakan lagi dengan pengaturan tingkat level cahaya. Kerap kali foto selfie gagal gara-gara cahaya minim. Dengan resolusi 8 MP bisa diperoleh foto berukuran 1,3 MB. Lumayan besar.
Sementara kamera utama 13 MP juga lumayan powerfull. Sensor yang reaktif. Yang harus dicatat, mode HDR-nya jempol punya. Hasilnya sangat berbeda jelas dengan tanpa HDR. Termasuk ketika memotret close up (lihat gambar).
Kalau Anda senang memotret panorama, seri ini menawarkan cara memotret secara vertikal. Berbeda dengan kebanyakan ponsel ketika mengunakan mode ini. Tingkat rendering-nya pun cukup baik. Jika Anda terlalu cepat menggerakkan kamera, sebuah alert akan memperingatkan. Lagi pula, ketika menggerakkan ponsel, sensornya bekerja lebih baik menangkap obyek. Karenanya tak susah.
Sebuah Radio FM tersedia tetapi tampilannya standar saja. Tetapi ada aplikasi seru yang sudah terinstal di dalamnya, yaitu Musik Guvera. Aplikasi berbasis musik dan komunitas ini bisa Anda gunakan untuk mendengarkan album terbaru dari artis lokal maupun internasional (lihat boks).
Aplikasi lainnya, berupa newstand Scoop telah tersedia. Sehingga tinggal Anda browsing majalah atau tabloid favorit. Sementara aplikasi kerja dapat Anda serahkan kepada WPS Office yang siap untuk membaca, mengedit dan membuat file Office.
VALUE FOR MONEY
Lupakan lah soal desain. Mari kita bicara value for money di kelasnya. Rata-rata hanya berani menyiapkan kamera 13 MP dan 5 MP. Itu ada pada Samsung Galaxy A5 dan Oppo R5. Harganya? Samsung Rp 4,6 juta, sedang Oppo Rp 6,5 juta.
Maka jelas, dengan kekuatan komponen yang dibawa, Lenovo S90 punya nilai yang sebanding dengan kantung konsumen. Apalagi dalam paket pembelian, konsumen berhak memperoleh bonus casing yang menarik (transparant case) dan pelindung layar. (*)