WWW.SINYALMAGZ.COM – Apa hubungan Davos dengan Xiaomi? Ada. Davos yang terletak di Swiss sedang melangsungkan World Economy Forum (WEF).
Di ajang forum ekonomi terbesar di dunia itu, Shou Zi Chew, Presiden Xiaomi Internasional tampil sebagai pembicara di salah satu agenda. Ini menempatkan Xiaomi sebagai produk yang diakui oleh masyarakat pelaku ekonomi dunia.
Masih berkaitan dengan tampilnya Zi Chew. Tahun 2019, Xiaomi boleh tersenyum. Sukses merebut pasar India setelah menundukkan Samsung, menular ke Eropa.
Meski belum nomor satu, tapi pertumbuhannya jelas bikin deg-degan, nama-nama Samsung dan Apple yang jaya di benua biru itu. Tak disebut satu nama lagi, tetapi Xiaomi adalah yang ke empat.
Tahun silam, buka Zi Chew, Xiaomi meraup pendapatan di seluruh Eropa mencapai 10 miliar dolar. Angka ini merupakan pertumbuhan luar biasa, secara statistik tembus 90 persen.
Apakah dari smartphone?
Ternyata tidak. Dan Xiaomi bukan sekadar produsen ponsel pintar. Melankan produk elektronik dan produk inovatif.
Selain ponsel pintar, skuter Xiaomi menguasai 17 persen pasar Eropa Barat. Selain itu, gadget wearable Xiaomi juga menjadi merek terbesar kedua di Eropa Barat.
Zi Chew menunjukkan bahwa Xiaomi kini telah menjadi perusahaan yang benar-benar global. Menurutnya, pada Q3 2019, Xiaomi sukses melakukan invasi ke 90 negara di seluruh dunia.
Bahkan pada kurun Q3 2019 pendapatan pasar luar negeri menyumbang 49 persen, dan total pendapatan di tiga kuartal 2019 nyaris mendekati 10 miliar dolar. “Jadi kami sudah benar-benar perusahaan global. Kami perlu menyampaikan pesan ini kepada sebanyak mungkin kolaborator, “ bangga Zi Chew.
Shou Zi Chew menjanjikan bahwa pada tahun 2020, Xiaomi akan merilis lebih dari 10 ponsel 5G di China. Banyak dari ponsel 5G ini juga akan tersedia di luar China. (*)
