Di Erafone, Harga Xiaomi Redmi 5 dan Redmi 5 Plus Lebih Mahal

Sinyalmagz.comFlash sale perdana Xiaomi Redmi 5 dan Redmi 5 Plus telah selesai. Menggandeng tiga e-commerce nasional, yakni Lazada, JD.ID, dan Shopee, duo seri smartphone Xiaomi tersebut dilaporkan perusahaan telah terjual habis dalam hitungan menit.

Ketiga mitra online Xiaomi tersebut telah membuka flash sale perdana secara serentak pada Kamis (22/2/2018) lalu, pukul 11.00 wib dengan harga yang sama.

  • Redmi 5 2GB/16GB dijajakan dengan harga Rp 1.699.000
  • Redmi 5 3GB/32GB ditawarkan dengan harga Rp 1.899.000
  • Redmi 5 Plus 3GB/32GB dilego dengan harga Rp 2.199.000
  • Redmi 5 Plus 4GB/64GB dijual dengan harga Rp 2.699.000

Sementara bagi calon konsumen yang kurang beruntung karena kehabisan stok saat flash sale, kini bisa mengunjungi Erafone Store, baik online maupun offline.

Pukul 11.19 WIB di hari yang sama, tepat setelah ketiga e-commerce tersebut mengumumkan perangkat telah sold out di masing-masing platform-nya, Erafone mengumumkan melalui akun media sosialnya, terkait ketersediaan Redmi 5 dan Redmi 5 Plus di toko mereka.

Tapi tunggu dulu! Sebelum kamu memutuskan membeli Redmi 5 atau Redmi 5 Plus di Erafone, sangat penting diketahui bahwa banderol mereka berbeda dengan harga flash sale.

Tepatnya, di Erafone, masing-masing konfigurasi perangkat, dihargai Rp 200.000 lebih mahal dari harga flash sale. Kepada salah satu penanya di Twitter, Admin Erafone Store menjawab:

Harga di Erafone yang lebih mahal dari harga flash sale itu bukan cerita baru. Saat flash sale perdana Xiaomi Redmi 5A 27 Desember 2017, Erafone langsung mengumumkan ketersediaan perangkat di tokonya.

Xiaomi Redmi 5A di Lazada dijual seharga Rp 999.000, sementara di Erafone dilego Rp 1.199.000.

Ketika ditanya perihal selisih harga itu, Djatmiko Wardoyo, selaku Marketing and Communication Director Erajaya Group, menjelaskan bahwa Erafone merupakan retailer independent.

“Redmi 5A dibanderol dengan harga Rp 999.000 di Xiaomi Official Store Lazada dan Authorized Mi Store. Erafone selaku retailer independent memiliki strategi yang berbeda dan berhak menyesuaikan harga dengan kondisi pasar.”, ujar Djatmiko (20/1/2018).

Menurutnya, retailer independent bisa menyesuaikan harga sesuai supply and demand.

 

Halaman selanjutnya:

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled