WWW.SINYALMAGZ.COM – Seperti petir di siang bolong, Amazon tengah dihantam kasus. Seorang manajer perempuan berkulit hitam, Charlotte Newman mendadak “berkicau”.
Mantan penasihat kebijakan ekonomi Senator Cory Booker itu menggugat Amazon dan dua eksekutifnya atas tuduhan diskriminasi ras dan gender. Tak hanya itu Newman juga melaporkan atas pelanggaran Undang-Undang Pembayaran Kesetaraan (Eqality Pay Act). Gugatan pun sudah dilayangkan ke pengadilan distrik, di Washington DC.
Gugatan itu juga menuduh mantan eksekutif Amazon melecehkan dan menyerangnya secara seksual. Newman telah bekerja di divisi Amazon Web Services (AWS) perusahaan sejak Januari 2017, mengatakan bahwa diskriminasi dimulai ketika dia pertama kali dipekerjakan pada tingkat yang lebih rendah untuk peran manajer kebijakan publik daripada yang dia lamar.
Diskriminasi berlanjut ketika dia ditolak promosi selama lebih dari satu tahun meskipun dia melakukan aspek peran yang lebih senior. Dia diangkat ke posisi manajer senior pada musim gugur 2019, lebih dari dua setengah tahun setelah dipekerjakan.
Newman mengatakan yang membuat keadaan menjadi lebih buruk adalah bahwa bos pertamanya, seorang direktur AWS bernama Steve Block, menggunakan apa yang dia yakini sebagai stereotip rasial. Termasuk mengintimidasi orang.
Ada lagi dugaan tindakan yang menurut Newman paling menyakitkan dan melibatkan mantan direktur AWS, Andres Maz. Newman menuduh Maz melecehkannya secara seksual pada beberapa kesempatan, termasuk melamarnya untuk berhubungan seks. Bahkan Newman tak segan menyebut tindakan tidak patut mantan bosnya itu.
Namun Amazon justru heran dengan gugatan tersebut. Bahkan menganggap justru Amazon selalu menjunjung tinggi budaya yang adil dan setara. Seperti ungkapan jubir Amazon Kate, “Amazon bekerja keras untuk menumbuhkan budaya yang beragam, adil, dan inklusif, dan tuduhan ini tidak mencerminkan upaya atau nilai-nilai kami. Kami tidak mentolerir diskriminasi atau pelecehan dalam bentuk apa pun dan menyelidiki semua klaim secara menyeluruh dan mengambil tindakan yang sesuai. Kami sedang menyelidiki tuduhan baru yang termasuk dalam gugatan ini. ”
Amazon sejak Juni 2020 telah memberlakukan kerja di rumah bagi sebagian besar karyawannya. Termasuk pula Newman. Namun, gugatan tersebut tetap diteruskan dan menghentikan Maz.
Sementara Newman kemudian dipindahkan di bagian lain masih di AWS. Hal ini dilakukan untuk menghindari tindakan yang mungkin muncul dari petinggi lainnya. (*)