Tidak ada lagi urusan berapa SMS atau detik suara yang dikirim dari operator lain seperti di teknologi 2G apalagi dari sisi pendapatan, kontribusi keduanya sudah mulai disalip data.
Di 4G semua lewat data dan dengan memanfaatkan teknologi 4G LTE, penggunaan spektrum frekuensi jauh lebih hemat, transmisi data jauh lebih cepat.
Akibatnya makin terasa, pelanggan 2G membebani operator karena optimalisasi spektrum sangat rendah.
Dunia sudah meninggalkan seluler generasi kedua (2G), bahkan 3G pun akan tinggal kenangan, karena semua melompat sekaligus ke 4G.
Indonesia sudah tertinggal dalam mengadopsi teknologi 4G, bahkan oleh Vietnam yang kita sangka masih menjadi anak bawang.
