SinyalMagz.com – Apple dikabarkan akan memperoduksi iPhone 6S Plus dalam waktu dekat di pabrik barunya yang terletak di India Selatan, demi menekan harga jualnya di negara tersebut.
Sepertinya Apple berusaha menekan harga iPhone di India. Hal ini karena pemerintah setempat telah menaikkan pajak terhadap ponsel asing.
Seperti dilaporkan The Verge, perangkat iPhone 6S Plus ini diperkirakan akan mulai diproduksi di manufaktur yang terletak di Bengaluru, India Selatan, dalam dua pekan ini.
Dengan mendirikan pabrik lokal, Apple berkeinginan untuk memangkas harga iPhone di India, sebagai bentuk respon atas kebijakan pemerintah terkait pajak ponsel luar negeri.
Pasalnya, pemerintah India menaikkan tarif untuk ponsel pintar pada rentang 15 hingga 20 persen pada bulan Februari 2018 lalu, yang memaksa Apple mencari cara baru untuk menurunkan harga produknya, dan tetap bisa bersaing di pasar.
Harga tersebut akan membuat Apple setara dengan OnePlus dan beberapa model keluaran Samsung.
iPhone 6s Plus merupakan produk Apple terpopuler di India karena lebih terjangkau dibandingkan iPhone 8 atau iPhone X, namun menawarkan beberapa fitur yang sama seperti layar 5,5 inci retina display, kamera 12 MP, dan kemampuan merekam video 4K.
Sebagai nilai tambah, iPhone 6S Plus masih tersedia dalam warna Rose Gold, yang kini mulai ditinggalkan oleh iPhone baru.
Namun, baru-baru ini muncul dokumen dari FCC yang menyebutkan bahwa iPhone X, yang merupakan perangkat Edisi Spesial ulang tahun kesepuluh iPhone, akan datang dengan varian warna baru. Yang mana model baru ini akan menampilkan warna Gold.
iPhone 6S Plus akan menjadi model kedua yang dirakit di India. Selain itu, iPhone SE juga cukup popular di pasar tersebut, karena merupakan produksi lokal, sehingga harganya lebih murah.
Meski demikian, iPhone 6S Plus tidak sepenuhnya dibuat di India, sehingga akan dikenakan sejumlah pajak lagi.