“Ini adalah upaya bersama antara WhatsApp dengan pemerintah dari 4 – 5 negara, termasuk Indonesia. Karena di negara-negara tersebut viralitas hoax-nya harus segera ditangani. Dan Indonesia masuk ke negara yang jadi prioritas.”, ucapnya.
Lebih lanjut, Rudiantara menilai, dengan upaya ini diharapkan WhatsApp tidak hanya mementingkan bisnis di Indonesia, tetapi juga berupaya menciptakan iklim kondusif untuk pasar Indonesia, terutama mendekati Pilpres 2019.
