WWW.SINYALMAGZ.COM – Melanjutkan komitmen aktivitas tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social reponsibility/CSR) dalam mengambil peran mengurangi dampak negatif terhadap perubahan iklim dan mengkompensasi emisi karbon yang dilakukan dalam Program Carbon Offset, Telkomsel melalui insiatif
Telkomsel Jaga Bumi bersama Jejak.in menanam 15.060 pohon bakau (mangrove) di sejumlah lokasi konservasi hutan bakau dari hasil konversi donasi Telkomsel Poin pelanggan dan donasi perusahaan. Kegiatan dimulai Kawasan Bedono, Demak, Provinsi Jawa Tengah.
Total luas area penanaman 3,9 hektare, kegiatan berlangsung di beberapa lokasi kawasan konservasi hutan bakau di Indonesia. Antara lain 1.000 pohon di Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk dan 500 pohon di Ekowisata Pantai Indah Kapuk Jakarta, 2.560 pohon di Tahura Bali, 2.000 pohon di Bedono.
Juga ribuan bakau ditanam di Mangunharjo Semarang, Kartika Jaya di Kendal, Kampung Laut Cilacap, dan Pabean Ilir Indramayu. Penanaman 15.060 pohon bakau itu diperkirakan dapat menyerap karbon dioksida setara dengan 441,2 ton (tCO2e).
Telkomsel berharap inisiatif ini dapat mendukung upaya penghutanan kembali bakau melalui langkah kolaboratif membuka peluang mengkompensasi emisi karbon secara inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. ‘’Melalui Jaga Bumi, kami berharap dapat terus aktif menjalankan bisnis yang berkelanjutan sesuai prinsip ESG (environmental, social, and governance),’’ kata VP Corcom Telkomsel Saki Hamsat Bramono.
Telkomsel Jaga Bumi juga menghadirkan sesi edukasi tentang perubahan iklim, jejak karbon, dan bakau yang melengkapi berbagai kegiatan penanaman mangrove di Bedono. Sesi ini dihadiri perwakilan pelanggan yang telah menukarkan Telkomsel Poin mereka dalam Program Carbon Offset, komunitas lokal dan warga Desa Bedono, serta sukarelawan dari Telkomsel.
Carbon Offset dari Telkomsel merupakan salah satu aktivitas CSR melalui inisiatif Program Telkomsel Jaga Bumi yang berkolaborasi dengan Platform Jejak.in. Program yang digelar sejak Desember 2022 ini mengajak pelanggan ikut gerakan lingkungan dengan menukarkan Telkomsel Poin mereka melalui Aplikasi MyTelkomsel dan web Telkomsel.
Langkah ini menjadi kontribusi yang setara dengan sebatang pohon untuk mengkompensasi emisi karbon. Pelanggan bisa melakukan penukaran poin melalui SMS ke 777 dengan mengetik JAGABUMI5, menukarkan 50 poin (setara dengan 0.1 pohon/2.93 kg CO2e). Atau JAGABUMI50 untuk menukarkan 500 poin (setara dengan 1 pohon/29.33 kg CO2e) sekaligus.
Selain Program Carbon Offset bersama Jejak.in, Telkomsel Jaga Bumi juga meluncurkan beberapa program mengintegrasikan elemen proses bisnis di Telkomsel dengan upaya pelestarian lingkungan dan bumi. Seperti program pengelolaan sampah berkolaborasi dengan PlusTik, mendaur ulang kemasan kartu perdana dan cangkang kartu SIM plastik menjadi produk pemanfaatan kembali dan berkelanjutan.
Program dukungan digitalisasi, melindungi ekosistem hutan bakau Tahura Ngurah Rai melalui teknologi IoT (internet-of-things) bersama Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Bali. Juga kerja sama dengan Volta untuk bundling motor listrik sebagai solusi transportasi ramah lingkungan yang hemat, efisien, dan bernilai tambah.
Merujuk kepada dokumen kontribusi yang ditentukan secara nasional, Indonesia komit mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 persen dengan upaya sendiri dan 41 persen melalui kerja sama internasional pada tahun 2030. ‘’Mendorong pencapaian target itu, Telkomsel Jaga Bumi berkolaborasi dengan Jejak.in, mengajak pelanggan berpartisipasi dengan menukarkan Telkomsel Poin yang dikonversi menjadi pohon bakau untuk Program Carbon Offset,” kata Saki. (*/hw)
