SINYALMAGZ.com – Media sosial baru-baru ini digemparkan dengan kemunculan video yang memperlihatkan patung Jenderal Sudirman yang “hidup”.
Hal paling menarik dari video tersebut adalah, patung Jenderal Sudirman ini ditampilkan bergerak. Jadi, patung Jenderal Sudirman itu tidak hanya berdiri dengan gestur tangan memberikan hormat, tetapi juga turun ke jalan.
Ya, dalam video tersebut, secara tak terduga, patung Jenderal Sudirman yang berada di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, itu tiba-tiba menjadi “hidup” setelah sebuah mobil melintasi jalur busway, atau jalur khusus bus Transjakarta.
Melihat ketidak-disiplinan ini, kemudian patung itu turun ke jalan dan memberhentikan mobil-mobil yang melintas di jalur busway tersebut.
Tak hanya menghentikan, patung yang “hidup” itu pun memindahkan mobil-mobil ke jalan utama dengan cara diangkat.
Sejatinya, animasi video tersebut diunggah oleh akun YouTube @Lakon Studio, pada hari Kamis (8/11/2018).
“Dipersembahkan buat para Lakonir (Lakons Subcriber + Follower) dalam rangka selamatan 10k Subscriber.“, tulisnya dalam keterangan video.
Namun video tersebut juga sempat tersebar di media sosial melalui akun Twitter @giewahyudi, pada hari Jumat (16/11/2018).
Jenderal Sudirman sudah nggak tahan melihat warga Jakarta yang melanggar aturan. Patuhilah aturan yang ada. Jangan sampai Jenderal Sudirman bangun lagi trus ngajak Pemuda Membangun, Pancoran, Kuda Arjuna Wijaya, dkk untuk menghajar para pelanggar. ???
? @lakonstudio pic.twitter.com/Vf5dOjgKZZ
— Gie Wahyudi (@giewahyudi) November 16, 2018
Video yang berjudul “LakonS – Opotumon !?! – Patung Sudirman” ini sepertinya memang sengaja dibuat untuk menyindir para pengendara mobil yang kerap melanggar peraturan dengan melintasi jalur busway.
Hingga saat ini, video patung Jenderal Soedirman “hidup” tersebut telah di-retweet sebanyak 586 kali, dan telah disukai sebanyak 357 pengguna Twitter lainnya.
Sementara di YouTube, sebanyak 249 pengguna mengomentari video animasi patung Jenderal Sudirman yang “hidup” ini. Mereka semuanya mengapresiasi karya dari Lakon Studio itu.
Ryco Farysca Adi: “Cocok jadi trending, bisa jadi iklan layanan edukasi masyarakat.”