SINYALMAGZ – Pernah menggunakan layanan bertukar pesan dari Yahoo? Sekarang tiba saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal. Pasalnya, Oath, induk perusahaan Yahoo secara resmi menutup pionir pesan instan yang ikonik ini mulai hari ini, Rabu 18 Juli 2018.
Dan dengan ditutupnya Yahoo Messenger per hari ini, maka para pengguna layanan tersebut tidak bisa lagi mengaksesnya.
Penghentian layanan Yahoo Messenger ini bukan tanpa sebab. Pasalnya, seperti dilaporkan The Indian Express, Yahoo menyebut sedang fokus mengembangkan aplikasi baru yang diklaim akan lebih sesuai dengan kebutuhan konsumennya.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi mengenai pengganti Yahoo Messenger.
Meskipun sudah berhenti beroperasi, namun pengguna Yahoo Messenger masih bisa mengunduh riwayat obrolan ke komputer pribadi atau perangkat selama enam bulan ke depan.
Hal tersebut bisa dilakukan dengan mengunjungi situs Request data Yahoo, kemudian masuk dengan akun Yahoo. Pilih metode verifikasi dan masukan kode yang dikirimkan, lalu klik download. Kemudian masukan alamat e-mail untuk menerima file.
Selain itu, meski Yahoo Messenger telah dihentikan, namun Yahoo ID yang dimiliki user akan tetap aktif dan masih dapat digunakan untuk layanan Yahoo lain, seperti Yahoo Mail dan fantasy sports.
Jika diakumulasikan, pihak Oath mengklaim bahwa layanan Yahoo Messenger sudah digunakan oleh ratusan juta orang dalam 20 tahun terakhir perjalanannya.
Sementara itu, para pengguna Yahoo Messenger nantinya akan diarahkan ke layanan Squirrel.
Squirrel merupakan aplikasi pesan instan dimana pengguna hanya bisa masuk ke dalam grup atau chatt room tertentu melalui undangan saja.
Namun hingga saat ini layanan Squirrel masih mencari pengguna melalui undangan untuk menggunakannya. Orang yang sudah punya akses ke aplikasi tersebut bisa mengundang orang lain.
Yahoo sendiri sudah memulai tahap beta testing Squirrel sejak Mei 2018 lalu. Jadi boleh dikatakan, Squirrel sudah dipersiapkan untuk menggantikan Yahoo Messenger saat dimatikan.
