SinyalMagz.com – Produsen smartphone asal China, Xiaomi, kembali masuk dalam jajaran daftar lima teratas vendor global, berdasarkan tiga lembaga riset terkemuka. Menurut data IDC, volume pengiriman smartphone di seluruh dunia pada tahun 2017 turun 0,1 persen menjadi 1,47 miliar, dan ini merupakan penyusutan tahunan pertama.
Namun, menurut lembaga riset lain, yakni Strategy Analytics, justru menunjukkan volume pengiriman smartphone di seluruh dunia pada tahun 2017 mengalami kenaikan 1 persen.
Di pasar smartphone terbesar dunia, seperti China dan Amerika Serikat, tampaknya konsumen tidak menunjukkan keinginan kuat untuk meng-upgrade ke perangkat andalan baru yang lebih mahal. Disebutkan, di dua negara itu pasar mengalami penurunan pada kuartal terakhir, yang mencapai hingga 6,3 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2016 silam, menurut data IDC.
Bahkan menurut data Strategy Analytics menempatkan angka yang sama sebesar 9 persen, dan ini merupakan penurunan terbesar dalam sejarah smartphone.
Meski mendapat sambutan dingin melalui iPhone X, perusahaan raksasa asal Amerika Serikat, Apple, mengirim lebih banyak ponsel daripada Samsung pada kuartal terakhir tahun 2017, menurut data IDC.
Adapun Xiaomi, berhasil masuk dalam jajaran daftar lima teratas vendor global menggantikan rival domestiknya, yakni Vivo, untuk menempati posisi kelima sebagai produsen smartphone terbesar dunia, setelah pengiriman smartphone-nya tumbuh sebesar 74,5 persen menjadi 92,4 juta unit di tahun 2018 ini.
Sementara untuk Samsung Electronics, Apple Inc, Huawei Technologies dan juga Oppo, masih mempertahankan empat posisi teratas mereka seperti pada tahun 2016 lalu.
Tentu kita masih ingat, Xiaomi sendiri pernah menjadi vendor terbesar di China pada tahun 2014 dan di tahun 2015 silam, sebelum penjualan mengalami stagnasi selama dua tahun ke depan di tengah persaingan yang ketat.
Hingga akhirnya vendor berhasil meraih kembali momentum pertumbuhan di tahun 2017 dengan produk inovatif dan terjangkau dan perluasan pasar Internasional. Sehingga mengungguli Samsung yang notabene-nya sebagai vendor terbesar di India.