SinyalMagz.com – Fitur “Group Video Calling” WhatsApp akhirnya mulai meluncur untuk pengguna Android. Sebelumnya, fitur ini dilaporkan sempat mendarat lebih dulu di perangkat iOS.
Pembaruan fitur ini masih berupa server-side, atau baru bisa dijajal di sebagian besar pengguna saja. Dan pada Selasa (29/5/2018) malam, sejumlah pengguna di Indonesia sudah kebagian fitur ini.
WhatsApp akan menyebar fitur video call berama-ramai ini secara bertahap, hingga akhirnya merata ke semua pengguna.
Fitur Group Video Calling ini bisa menampung hingga empat partisipan dalam satu obrolan tatap muka, sebagaimana dilaporkan Uber Gizmo, Rabu (30/5/2018).
Caranya pun cukup mudah. Ketika sudah melakukan video call dengan salah satu orang, ketuk ikon kontak bertanda “Plus” (+) di pojok kanan atas. Lalu pilih kontak yang ingin diajak bergabung dalam obrolan.
Ketika sudah ada dua atau tiga orang masuk dalam satu obrolan, penerima video call selanjutnya bisa melihat foto profil dan nomor atau nama semua partisipan yang sudah bergabung. Sehingga bisa membantu penerima video call untuk menentukan, apakah ingin bergabung atau tidak.
Selain fitur Group Video Calling, WhatsApp juga meresmikan fitur “Group Voice Call” yang memungkinkan pengguna untuk berkumpul dalam satu obrolan telepon. Caranya juga serupa seperti yang dilakukan untuk fitur Group Video Calling.
Kedua fitur tersebut kini sudah bisa didapat di pembaruan WhatsApp versi beta 2.18.162. Pengguna yang ingin mencoba fitur tersebut bisa mengunduhnya melalui tautan APK berikut ini.
Mark Zuckerberg, selaku CEO Facebook, mengumumkan fitur ini pertama kali di agenda developer tahunan “F8” awal Mei lalu.
“Group Video Calling akan menjadi cara baru untuk orang-orang terkoneksi secara privat dengan teman-teman dekat, grup, dan bisnis.”, ujar Zuckerberg.
Fitur ini cukup dinantikan para pengguna, terutama yang terpisah jarak dan ingin bertatap muka.
Aplikasi pesan singkat WhatsApp memang dikenal cukup agresif dalam menggulirkan fitur-fitur baru di dalam platform-nya. Sebelumnya, WhatsApp juga baru saja menghadirkan fitur terbarunya, yakni Restrict Group. Fitur baru ini memungkinkan admin untuk “membungkam” para anggota grup dari percakapan.
