SINYAL.co.id– Alinna Wenxin boleh jadi wajah baru di dunia industri smartphone. Namanya melengkapi beberapa perempuan yang kian menjadi leader di sejumlah brand smartphone papan atas.
Perempuan ini tidak lain Brand Manager Oppo Indonesia. Bukan pekerjaan mudah menjaga nama brand yang kini menduduki peringkat kedua smartphone paling diminati di Indonesia.
Penasaran dengan produk Oppo, sekaligus seperti apa rencana perempuan berambut lurus ini menghadapi persaingan, SINYAL MAGZ mengetuk pintu kantor PT. Oppo Indonesia yang berlokasi di Gedung Perkantoran Landmark, Jl. Pluit Selatan Raya, Jakarta Utara.
Smartphone seperti apa sih yang sangat diinginkan oleh konsumen di Indonesia?
Pengertian yang paling disuka di sini berkaitan dengan teknologi. Oppo selalu ingin memberikan smartphone yang sudah dibekali dengan teknologi maju dan paling terkini, teknologi yang menarik banyak minat pengguna di Indonesia.
Apakah Oppo sudah memenuhi kebutuhan konsumennya di Indonesia?
Sebenarnya hal ini dapat dilihat dari feedback dari masyarakat, temen-temen media dan beberapa temen pribadi saya di Indonesia. Feedback yang saya terima bahwa Oppo mampu menghasilkan hasil selfie yang baik, gambarnya bagus dan “bisa membuat saya tambah cantik” kata temen saya.
Kita juga bisa melihat dari IDC () dan mendapati posisi Oppo di market menduduki posisi kedua, dari sini Kami bisa menyimpulkan bahwa apa yang Oppo inginkan sudah tercapai, terutama untuk memenuhi kebutuhan pengguna di Indonesia.
Ada beberapa seri smartphone Oppo, yang paling banyak dicari seri apa?
Kami sampai saat ini masih berfokus pada seri F, dimana tahun lalu kami mengenalkan F1 sampai yang terbaru kemarin yakni F3. Sebenarnya kami sedikit melakukan perubahan strategi ketika meluncurkan seri F. Melihat animo masyarakat yang cukup positif pada seri F, membuat kami terus ingin memberikan hal-hal baru pada seri F kedepannya.
Apakah itu berarti tren selfie masih sangat menjanjikan di Indonesia?
Kami melihat kecenderungan ini pada sekitaran tahun 2015. Sebenarnya selfie bukanlah hal baru, siapa saja butuh selfie. Namun ketika kebutuhan akan selfie meningkat, kami fokus pada hal itu. Meskipun perkembangan zaman akan menawarkan hal-hal baru setiap harinya, seperti perubahan dapur pacu yang semakin cepat, besaran RAM dan ROM tiap perangkat hingga teknologi baru yang vendor tawarkan. Kami ingin membuat diferensiasi dengan vendor lain dengan mengedepankan fitur selfie.
Kami juga melihat ketika di akhir tahun 2015 bahwa seiring perkembangan teknologi seperti hadirnya 4G dan berkembangnya aplikasi sosial media akan membuat fitur selfie ini semakin diminati. Benar saja, dengan jaringan yang semakin baik dan ramainya penggunaan sosial media semakin menunjukan bahwa fitur selfie semakin dibutuhkan.