sinyal.co.id – iPhone punya kamera bagus, dan telah banyak dipakai untuk memotret di mana saja. Berikut beberapa tips dan aplikasi dari beberapa fotografer saat memotret dengan iPhone.
1. Backlight dan Hipstamatic
Untuk membuat foto artistik, gunakan aplikasi foto hitam putih Hipstamatic dan backlight yang kuat.
Fitur bernama Blackeys bisa memberikan foto yang kontras, kuat, dan suasana bagus. Dipadu dengan backlight (cahaya dari belakang objek) yang kuat, hasilnya adalah foto siluet sempurna.
2. Bermain cahaya
Memotret berarti melukis dengan cahaya. Anda bisa memakai sumber cahaya seperti senter atau kembang api terutama di tempat gelap.
Pakai aplikasi Light Bomber, agar bisa meniru bukaan panjang yang diperlukan untuk melukis dengan cahaya ini.
3. Fokus ke objek utama
Apapun teknik yang dipakai, fokuslah ke objek utama. Memilih komposisi foto, menentukan bukaan, dan pengolahan setelah foto jadi, adalah tiga hal penting.
Pastikan objek utama adalah elemen terpenting dalam komposisi, tonjolkan objek utama, dan saat pengolahan perkuat tampilan objek utama.
4. Bercerita
Agar foto unik, buat rangkaian foto yang bercerita dan tercipta sebuah misteri. Masukkan elemen objek yang tepat ke dalam foto sesuai jalan cerita yang diinginkan.
Biarkan orang menerka bagian foto yang belum terangkai penuh, agar tercipta cerita yang lebih menarik dibanding kondisi sebenarnya.
5. Multiexposure
Teknik ini bisa membantu menjelaskan sebuah peristiwa, dan memperkaya foto. Caranya dengan menggabungkan dua gambar menjadi satu foto.
Ini bisa memperkuat apa yang ingin Anda sampaikan. Aplikasi Hipstamatic, Image Blender, dan FusionCam bisa dipakai untuk merealisasikannya.
6. Hasil random
Pakai aplikasi Hipstamatic untuk tampilan foto klasik atau efek secara acak. Hipstamatic ini bisa berganti lensa, flash, film, dan ratusan efek untuk membuat foto lebih keren.
Salah satu pengaturan yang bagus adalah Randomize. Cukup goyangkan ponsel, hasil fotonya terkadang mengejutkan.
7. Bersabar
Kenali karakter kamera iPhone. Lewat iPhone, bisa dimasukkan hal penting selain komposisi dan bukaan lensa.
Fotografi bukan hanya tentang jenis alat yang dipakai, tapi tentang melihat sesuatu dan mempelajarinya. Perhatikan pula karakter hasil pengolahan foto iPhone dalam menghasilkan sebuah foto.
Pernahkah mendapatkan foto aneh yang kebiruan atau kekuningan? Itu terjadi karena White Balance tak aktif.
Patokannya, cahaya indoor cenderung berwarna hangat (kuning/oranye) dan cahaya outdoor lebih adem (biru). Tak perlu khawatir iPhone akan mengadaptasi warna dan mengompensasinya.
9. Tekun
Berhenti memotret saat tidak menemukan sesuatu yang menarik? Jangan. Apapun foto yang diambil, jangan merasa puas dengan kreatifitasmu.
Jika kehilangan ide, jangan cepat menyerah. Tetaplah mencoba dan mencari adegan dan objek yang menarik dan unik. Maka, akan ketemu hal baru yang mengilhami dan mengejutkan.