SINYALMAGZ.com – Warga Pekalongan dan sekitarnya digegerkan oleh suara misterius yang terdengar dari langit pada hari Jumat (14/12/2018) dini hari. Suara misterius tersebut terdengar seperti dengungan, namun beberapa lainnya mengaku mendengar suara seperti gemuruh atau gelegar.
Suara misterius tersebut juga didengar hingga ke daerah lain di pantai utara Jawa Tengah, Kendal, dan sebagian wilayah di Kota Semarang.
Heboh suara aneh di langit Pekalongan ini pun menjadi viral di media sosial, terutama Facebook.
Sejumlah pemilik akun membagikan pengalamannya mendengar suara tersebut. Bahkan, tak sedikit pula yang mengatakan sebagai “tanda-tanda kiamat”, merujuk suara terompet sangkakala yang ditiup pada akhir zaman.
Namun, sebagian netizen ada pula yang membahas mengenai kemungkinan terbang rendahnya pesawat berbadan besar di langit.
Sementara itu, pihak Air Navigation (Airnav) Semarang mengaku tidak memantau suara misterius tadi malam di langit Pekalongan dan sekitarnya.
Manager Operasional Airnav Semarang, Kelik Widjanarko, mengatakan pihaknya tidak melakukan pemantauan saat terdengar suara misterius yang membuat heboh itu pada hari Jumat (14/12/2018) sekitar pukul 01.15 dini hari.
Airnav juga tidak memiliki data atas kejadian penerbangan bersamaan dengan suara aneh tersebut.
“Kalau yang punya data saat itu (Airnav) Jakarta. Karena yang punya radar kan Jakarta.”, ujar Kelik.
Menurut Kelik, kejadian tersebut terlalu dilebih-lebihkan. Suara baling-baling pesawat sering terdengar saat dini hari.
“Kalau penerbangan militer, dalam tanda kutip, harus kami rahasiakan. Kalau penerbangan asing tidak mungkin, karena pasti tertangkap radar Indonesia.”, tandasnya.
Kelik menyatakan, pada jam tersebut pelayanan Airnav Semarang telah tutup.
Secara pribadi, dia sendiri menganggap fenomena tersebut terlalu dilebih-lebihkan.
” Yang blowup-nya salah, terlalu mengada-ada.”, jelas Kelik.
Kelik menuturkan, masyarakat jangan terlalu melebih-lebihkan hal yang belum pasti. Mereka dapat memastikan kejadian tersebut ke pihak-pihak terkait.
“Itu pasti suara pesawat. Masyarakat bisa lihat di aplikasi Flight Radar 24. Nanti dicek history dari jam sekian sampai sekian. Kalau itu pesawat militer, tidak tertangkap aplikasi Flight Radar 24. Sebaliknya, kalau pesawat sipil atau komersial, ada datanya.”, tegasnya.