JONATHAN SUDHARTA
Founder Halodoc
Ketika merilis aplikasi Halodoc pada April 2016 jumlah mitra aplikasi ini terus menanjak. Tak terkirakan oleh Jonathan Sudharta kini telah tercatat 20 ribu dokter bergabung dan menjangkau 30 kota. Jumlah pengguna aplikasi yang terbilang aktif mencapai satu juta orang.
Halodoc sedang merangkak, tetapi rangkakkannya cukup pesat. Membawa bendera PT Medika Dokter Investama, Halodoc menjadi aplikasi hub antara dokter dan pasien serta rumah sakit terbaik di Indonesia.
Jonathan bukan orang abru di bidang industri medis. Tetapi ia bukan pula seorang dokter. Ia mengawali kerja sebagai medical representatives. Tugasnya mempromosikan obat-obatan dari perusahaan obat ke dokter.
Biasanya seorang sales seperti ini harus menunggu dokter untuk bersua. Saat itulah ia kerap melihat bagaimana sulitnya seorang pasien bertemu dokter.
Muncullah ide membuat aplikasi hub. Sempat dipresentasikan ke kementerian kesehatan, namun responnya kurang tinggi.
Jonathan tak patah arang. Ia teruskan Halodoc dan mulai dilirik oleh sejumlah investor. Beberapa di antaranya adalah Blibli dan Go-jek.
Go-jek bahkan ambil bagian dalam peran pengantaran obat di platform Halodoc.
Halodoc terus melakukan kampanye. Mereka bekerjasama dengan rumah sakit sebagai mitra. Tak kurang dari 85 rumah sakit telah jadi stake holder. Targetnya tahun depan mencapai 500 rumah sakit.
Diharapkan pada 2020, Halodoc sudah bisa digunakan di 140 kota di Indonesia. Belakangan laboratorium tes pun menjadi stakeholder, yang telah approve adalah Prodia. (*)
Ingin paket unlimited terbaik? Klik https://indosatooredoo.com/id/personal/producttariff/unlimited?utm_source=sinyalmagzadvertorial&utm_medium=awareness&utm_campaign=unlimited&utm_content=advertorial