Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), XL Axiata, Axiata Digital Labs (ADL), dan Amazon Web Services (AWS) perkenalkan SinergiAPI, API Portal pertama di Indonesia, sebagai tindak lanjut inisiatif GSMA Open Gateway. Kolaborasi memberdayakan pengembang aplikasi dan perusahaan dengan menawarkan akses universal ke layanan API yang disediakan para operator penyedia jaringan.
GSMA Open Gateway API dirumuskan dan dikembangkan oleh Camara, proyek open-sourceyang didukung Linux Foundation.
Acara adopsi awal dilakukan di Jakarta pada 27 November lalu, yang menyediakan akses universal ke API operator telekomunikasi, Indosat dan XL Axiata, bagi para pengembang aplikasi dan perusahaan di Indonesia. SinergiAPI Portal memberdayakan para pengembang aplikasi dan perusahaan dengan memanfaatkan API dan mengakses sumber daya jaringan dengan lancar. Juga memperkaya dan mendiferensiasi inovasi-inovasi mereka untuk menghasilkan sumber pendapatan baru, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan memperluas jangkauan pasar secara global.
SinergiAPI Portal menawarkan para pengembang aplikasi dan perusahaan mengakses ke tiga API open gateway utama dari Indosat dan XL Axiata, yaitu SIM Swap, Device Location Verification, dan Carrier Billing Check-Out. SIM Swap API berperan penting mencegah pencurian identitas dan penipuan melalui deteksi real-time dan pencegahan insiden terkait kartu SIM.
API Device Location Verification memverifikasi lokasi perangkat pengguna. Sementara API Carrier Billing Check-Out memungkinkan pelanggan mudah melakukan pembelian online dan melakukan pembayaran menggunakan saldo pulsa mereka. API lainnya direncakan untuk tersedia pada 2024 dengan masukan dari program adopsi awal sesuai kebutuhan pasar Indonesia.
SinergiAPI Portal dibangun di atas perangkat lunak Axonect Enterprise Marketplace ADL di AWS. Selaras dengan TM Forum Open Digital Architecture (ODA), Axonect merupakan rangkaian produk transformasi digital full-stack yang kuat yang mendukung Camara dan TM Forum Open API.
Percepatan pembangunan
Axonect Enterprise Marketplace adalah platform satu atap yang sangat dapat disesuaikan, yang memungkinkan perusahaan telekomunikasi dan perusahaan lain membangun ekosistem mitra B2B2B dan B2B2C yang unik di atas kemampuan inti mereka.
Menggunakan Amazon Relational Database Services for Postgres, SinergiAPI Portal secara efisien meningkatkan infrastruktur database untuk mendukung pertumbuhan produk dan layanan digitalnya. Layanan database yang terkelola sepenuhnya memberi kemudahan pengaturan, pengelolaan, dan pemeliharaan database postgres serta manfaat dari fleksibilitas dan ketersediaan cloud.
Fokus utama pengembangan yang melibatkan Indosat Ooredoo Hutchison, XL Axiata, ADL, dan AWS menyoroti pencapaian luar biasa tim dalam tiga bulan terakhir, yang berpuncak pada pembuatan SinergiAPI Portal. “Inisiatif dan kolaborasi SinergiAPI selaras tujuan Indosat Ooredoo Hutchison menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia mempercepat transformasi digital bangsa,” kata Sanjeev Rawat, Chief Digital Officer Indosat Ooredoo Hutchison.
SinergiAPI Portal, katanya, menyediakan ekosistem yang komprehensif untuk mengelola, mendistribusikan, dan menggunakan API. Gateway memfasilitasi aspek teknis pengiriman dan pengelolaan API, sedangkan Portal berfungsi sebagai platform untuk penemuan, kolaborasi, dan transaksi komersial terkait API.
Sementara menurut Yessie D Yosetya, Director & Chief Enterprise Business & Corporate Affair Officer XL Axiata, kolaborasi memperkenalkan SinergiAPI Portal jadi momentum mendukung pemerintah melakukan percepatan dan peningkatan pembangunan ekonomi digital di masyarakat. Memberi kemudahan para pengembang aplikasi dan pelaku bisnis digital semakin produktif mewujudkan inovasi dan kreasi-kreasi bisnis yang bisa berdampak positif bagi perkembangan bisnis mereka juga bagi masyarakat Indonesia.
Acara adopsi awal SinergiAPI Portal yang diselenggarakan di Jakarta menarik partisipasi lebih dari 40 mitra perusahaan dari IOH, XL Axiata, dan AWS. Acara ini memberikan gambaran menyeluruh tentang SinergiAPI Portal kepada para peserta, wawasan tentang proses orientasi bagi para pengembang aplikasi, dan diskusi tentang berbagai kasus penggunaan untuk API. (*)