Menurut Kepala Eksekutif Dewan kesehatan Distrik Canterbury, pasien memiliki usia yang beragam, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Polisi telah meminta warga dan wisawatan yang berada di wilayah Christchurch untuk tetap berada di dalam rumah.
Pihak KBRI sendiri saat ini masih berkordinasi untuk mencari tahu apakah ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban atau tidak.
Menurut informasi terakhir, ada enam warga negara Indonesia yang ada di dalam masjid saat kejadian.