sinyal.co.id
Kabar singkat telko dunia di lima buah negara.
Inilah kabar singkat telko dunia di lima buah negara:
1. KOREA
QUalcomm tampaknya sedang dirundung masalah. Sebagai produsen chipset terbesar oleh Fair Trade Commission Korea , Qualcomm dianggap melakukan praktek persaingan pasar yang tidak adil. Komisi ini telah melakukan investigasi selama 17 bulan untuk menyelidiki hal tersebut. Perusahaan ini dianggap menyalahgunakan lisensi paten dan membebankan biaya kepada pabrikan Samsung dan LG. Jika terbukti Qualcomm bisa didenda hingga 880 juta dolar.
2. AMERIKA
Pasar Samsung Galaxy S7 Edge tampaknya masih terbuka lebar. Hanya saja kali ini Samsung mencoba mengaitkan dengan agenda Olimpiade musim panas yang akan digelar di Brasil. Yang dibidik pertama adalah konsumen Amerika dengan menghadirkan edisi khusus Olimpiade. Beberapa fitur eksklusif dijejalkan di seri yang hanya akan dijual sebanyak 2.016 unit yang per unitnya dijual seharga Rp 11,2 juta itu.
3. INGGRIS
Samsung Galaxy Note 7 belum juga dirilis, tapi Mobile Fun UK sudah menampilkan produk aksesori berupa casing buatan produsen Spigen Neo. Casing ini dibuat untuk menjaga Galaxy Note 7 tak mudah rusak ketika terjatuh. Desainnya pun tampak kokoh dengan material terbuatd ari polikarbonat. Harganya sekitar Rp 450 ribu. Selain itu juga sudah muncul beberapa aksesori lainnya.
4. FINLANDIA
Satu lagi produsen smartphone yang amat memperhatikan eksklusivitas material. Adalah Turing Robotic Industri (TRI) yang punya seri Turing Phone dengan bahan liquidmorphium. Bahan ini diklaim lebih kuat ketimbang titanium. Produsennya, TRI tadinya lahir di Amerika kemudian hijrah ke Finlandia. Turing Phone dijual seharga 600 dolar.
5. JEPANG
Perusahaan perancang chip, ARM Holdings yang tengah kesulitan keuangan tampaknya akan mendapat suntikan dana segar. Adalah operator raksasa Jepang Softbank yang akan melepas dana sebesar 32 miliar dolar. Softbank tertarik lantaran ingin agar ARM lebih giat membuat chipset untuk keperluan Internet of Things yang membutuhkan daya rendah.
Andra
