SINYALMAGZ,com – iPhone dikenal sebagai perangkat elektronik dengan tingkat keamanan paling tinggi. Selain itu, iPhone juga jarang mengalami masalah, kecuali perangkat tersebut sudah di-jailbreak.
Namun, ada kejadian yang cukup aneh terjadi di Tiongkok, China, dimana seorang pengguna iPhone melaporkan bahwa perangkatnya bisa membuka aplikasi sendiri ketika sedang diisi daya.
Meski pengguna yang bernama Miss Yang tersebut tidak menyebutkan jenis iPhone apa yang bermasalah, namun dia mengatakan bahwa saat perangkatnya diisi daya, iPhone tersebut langsung membuka aplikasi bernama Ctrip App, sebuah aplikasi agen travel terkemuka di Asia.
Dikutip dari laman Gizmochina, Jumat (12/10/2018), iPhone tersebut masuk ke dalam aplikasi Ctrip, kemudian masuk ke menu pemesanan hotel dan memesan sebuah kamar mewah di Shanghai. Harga kamar mewah tersebut sebesar RMB 10.880 atau setara dengan Rp 23,8 juta.
Parahnya lagi, iPhone tersebut juga bisa melakukan pembayaran dengan cara membuka akun WeChat si pengguna. Proses pembayaran pun bisa dibayarkan oleh iPhone bermasalah tersebut.
Meski demikian, menurut klaim pengguna, dia berhasil mencabut kabel charger sebelum pembayaran sukses dilakukan. Perangkat pun langsung otomatis beralih dari jaringan 4G ke 2G.
Miss Yang juga mengklaim bahwa ia telah mencoba mengaktifkan fitur perekaman latar pada iPhone miliknya itu, namun langsung dimatikan oleh iPhone.
Dan lagi-lagi, saat Miss Yang mengisi daya iPhone, perangkat tersebut kembali memesan tiket kereta melalui WeChat.
Miss Yang mengatakan bahwa iPhone miliknya itu tidak di-jailbreak. Kemungkinan, hal itu terjadi karena kabel charger dan charger untuk mengisi daya menggunakan merek pihak ketiga.
Tak diketahui, apakah klaim Miss Yang ini benar atau tidak. Namun kasus serupa juga pernah dilaporkan oleh sejumlah pengguna iPhone pada tahun 2014 lalu. Kasus ini juga sempat dipublikasikan dalam thread yang diunggah Apple Community.
Dalam banyak kasus yang dikeluhkan pengguna, iPhone menjadi bermasalah saat sedang diisi daya.
Ada juga yang menduga, masalah ini muncul karena pengguna mengisi daya dengan kabel atau kepala charger besutan pihak ketiga.
Ada juga yang curiga, kemungkinan hal ini terjadi karena malware yang menginfeksi iPhone.