Kamera (Nilai: 8,25)
Kamera utama 13 MP milik Infinix Note 2 LTE mengadopsi teknologi PDAF (Phase Detection Auto Focus), yang kabarnya mampu otomatis fokus dalam waktu hanya 0,25 detik tanpa kita menyentuh layar. Sejujurnya Kami tak sanggup mengukurnya, namun setidaknya memang jauh lebih cepat dibanding Hot Note yang pernah Kami coba.
Infinix Note 2 LTE juga mengklaim resolusi yang lebih besar berkat penggunaan modul kamera yang dibekali teknologi ISOcell dari Samsung dan Stack. Foto yang dijepret pada kondisi low-light memang tampak lebih baik dibanding seri pendahulunya.
Beralih ke kamera depan, Infinix Note 2 LTE mencatatkan bekal FHD BSI yang kabarnya punya area pixel sampai 1,6µm dan peningkatan asupan cahaya sampai 70{6d4da31955223774f92dce3d293cb7e669764550633ee25cdb7e9d5f0678e9b3} dengan chip photosensitive 16:9 yang sesuai screen ratio.
Tersedia moda Normal, HDR, Face Beauty, Panorama, Night, dan PIP untuk pemotretan dengan kamera utama. Sementara kamera depan hanya bisa moda Normal, Face Beauty, Night, dan PIP. Di luar itu ada 17 filter unik yang bisa ditambahkan pada foto.
Dual Shutter memungkinkan motret foto sambil rekam video. Pindah antara kamera utama dan kamera depan dilakukan lewat ikon kamera putar. Iseng-iseng, coba saja Voice Capture, Touch Capture, Delay Capture, Gesture Shot, sampai Smile Shot untuk cara memotret.
Oya, ketika kamera depan terbuka, Face Beauty Mode otomatis aktif. Dan kita bisa langsung atur tingkatan Beautify dari dalam jendela. Gallery bisa diakses dari dalam jendela. Foto bisa di-Slideshow, Edit, Rotate left/right, Crop, sampai Print. Sementara video hanya bisa di-Trim dan Mute. Foto maupun video bisa di-share via email, messaging, ke media sosial, cloud, maupun ke perangkat lain.