SinyalMagz.com – Sebagai wujud kepedulian di bidang edukasi dan inovasi, sekaligus bentuk tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/ CSR), Indosat Ooredoo menggelar “Digital Day” di 15 Sekolah Menengah Atas (SMA).
Program CSR ini akan digelar di tiga wilayah Sales Area Indosat Ooredoo.
Deva Rachman, selaku Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pengetahuan generasi muda.
“Program CSR, khususnya untuk para siswa atau siswi SMA, tentang bagaimana memanfaatkan teknologi digital untuk membantu peningkatan kreativitas yang memberikan dampak positif bagi diri mereka sendiri dan komunitas mereka.”, ujar Deva di Bandar Lampung, Jumat (20/4).
Deva juga menjelaskan bahwa acara Digital Day ini akan diikuti sekitar 1.125 siswa siswi dan 150 guru, dan berlangsung mulai Minggu ketiga Maret 2018 hingga Minggu kedua Mei 2018.
Deva memaparkan, sosial media tak bisa dipungkiri lagi menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia, terutama anak muda yang tinggal di perkotaan
Dikatakan Deva, lebih dari 100 juta populasi Indonesia, atau sekitar 40% dari total populasi Indonesia, terhubung dengan satu atau lain dengan dunia maya melalui perangkat-perangkat digital.
Kesadaran pada kekuatan pada sosial media mulai terasa dalam beberapa tahun terakhir ini. Berbagai kasus politik, sosial, agama, juga menjadi isu yang memisahkan, terutama di sosial media.
“Kita sudah melihat banyak contoh kasus pengunaan atau manipulasi sosial media, baik untuk tujuan positif maupun negatif, dengan berbagai alasan. Sayangnya, lebih banyak yang memanfaatkan sosial media untuk mencari keuntungan pribadi maupun kelompok, dan membajak kebebasan berbagi dan berekspresi di dunia maya.”, ucap Deva.
Kenyataan ini, lanjut Deva, ditambah dengan kehidupan sosial politik yang dinamis dan penuh kompetisi di alam demokrasi ini, membuat alam sosial media Indonesia menjadi riuh rendah.
Informasi menjadi senjata utama dalam membentuk opini publik, dan ujung-ujungnya menjadi sebuah kekuatan nyata yang bisa mempengaruhi sikap dan kebiasaan masyarakat, mengganti regulasi, hingga pengambilan keputusan di tingkat tertinggi.
