SINYALMAGZ.com – Jumlah pengguna media sosial di Indonesia dilaporkan semakin bertambah. Menurut riset dari perusahaan media We Are Social, yang bekerja sama dengan Hootsuite, menyebutkan bahwa tercatat ada 150 juta pengguna media sosial di Indonesia pada awal tahun 2019 ini.
Jumlah tersebut naik 20 juta pengguna dibanding hasil riset di tahun 2018 lalu.
Masih sama seperti tahun lalu, Facebook menjadi aplikasi media sosial yang paling banyak digemari di Indonesia, dengan penetrasi 81 persen.
Sementara Instagram, yang juga dimiliki Facebook, menjadi media sosial paling populer kedua di Indonesia, dengan penetrasi 80 persen.
Khusus untuk media sosial, posisi 5 besar di Indonesia diduduki oleh Facebook, Instagram, Twitter, Snapchat, dan LinkedIn.
Popularitas Facebook sebagai media sosial hanya bisa dikalahkan oleh platform streaming video YouTube dan aplikasi pesan singkat yang dinaunginya, yakni WhatsApp.
YouTube sendiri di Indonesia memiliki penetrasi 88 persen. Sedangkan WhatsApp dengan penetrasi 83 persen.
Adapun Indonesia, menduduki peringkat ketiga sebagai negara dengan pengguna sekaligus target audiens iklan Facebook terbesar di dunia, dengan jumlah 130 juta pengguna aktif bulanan.
Sementara Jakarta, menduduki posisi ketiga sebagai kota dengan target audiens iklan tertinggi Facebook dengan jumlah 17 juta.
Bahasa Indonesia sendiri menjadi bahasa ketiga paling banyak digunakan di platform Facebook, di bawah Bahasa Inggris dan Spanyol.
Dan sebesar 56 persen pengguna Facebook terdeteksi sebagai pengguna laki-laki. Sementara 44 persennya perempuan.
Sedangkan Instagram, memiliki 62 juta pengguna aktif bulanan di Indonesia, dengan persentase jumlah pengguna pria 51 persen, lebih unggul dibanding pengguna perempuan yang hanya dengan pemetrasi 49 persen.
Pengguna pria juga sangat mendominasi di platfrom Twitter, dengan persentase 65 persen. Sementara untuk pengguna wanita hanya 35 persen.
Snapchat, meski gaungnya kurang terdengar di Indonesia, namun diam-diam memiliki 3,8 juta pengguna aktif bulanan. Sebagain besar penggunanya adalah wanita dengan persentase 87 persen, sementara pengguna pria hanya 89 persen.
Adapun LinkedIn memiliki 12 juta pengguna terdaftar di Indonesia dengan persentase 59 persen pengguna internet pria, dan 41 persennya adalah wanita.