SinyalMagz.com – Beberapa seri ponsel diketahui mengalami penurunan harga. Lebih mengejutkan lagi, penurunan harga tersebut terjadi pada vendor ponsel ternama yang terkenal selalu mengusung teknologi canggih kekinian dan inovatif, yakni Samsung.
Diketahui, dua seri ponsel Samsung yang mengalami penurunan harga tersebut adalah seri J2 Prime dan seri J5 Prime.
Beberapa toko di pusat penjualan ponsel Roxy Mas Jakarta juga mengalami penurunan harga yang relatif signifikan untuk dua seri J2 Prime dan J5 Prime. Mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu.
“Iya, lagi turun harganya, kalau dibanding vendor lain memang yang sering turun harga ponsel Samsung. Dan biasanya jika sudah turun harga akan ada seri penggantinya.”, kata Yani di Jakarta (03/05/2018).
Hal senada juga diungkapkan oleh Ardi, karyawan Wilma Cell Roxy Mas. Menurut Ardi, jika biasanya Samsung J2 Prime dijual dengan harga Rp 1,6 juta, saat ini pedagang hanya menjual J2 Prime Rp 1,4 juta saja.
Sementara untuk Samsung J5 Prime yang awalnya dijual dengan harga Rp 2,6 juta, sekarang menjadi Rp 2,3 juta.
“Dua seri smartphone Samsung tersebut belakangan ini memang kurang diminati pembeli. Jadi stok kedua seri Samsung yang tersisa cukup banyak di toko.”, ungkap Ardi.
Menurut Ardi, biasanya seri yang penjualannya kurang bagus akan turun harga.
“Stok di sini lumayan, dan sudah seminggu saya stok lebih dari tujuh unit dan masih belum berkurang.”, tambah Ardi (03/05/2018).
Tak hanya merek Smasung, penurunan harga juga terjadi pada ponsel ternama lainnya, seperti Xiaomi dan Lenovo.
Muhammad Febrian, selaku Manager Erafone Mega Store ITC Roxy Mas, menyebutkan, “Kalau tidak salah turunnya memang dari bulan lalu, dan terus turun. Tapi memang itu hal biasa. Begitu juga Xiaomi dan Lenovo, semua toko sama harganya sedang turun, dan kalau saya lihat yang turun harga seri 4G ya.“, kata Febrian (03/05/2018).
Dikatakan Febrian, untuk Xiaomi Redmi 3 Pro, awalnya dibanderol dengan harga Rp 2,1 juta. Namun kini turun menjadi Rp 1,8 juta. Sementara untuk Xiaomi Redmi Note, dari harga awal Rp 2,7 juta, kini menjadi Rp 2,4 juta.
