China Siapkan RMB Jadi e-RMB alias Mata Uang Digital

WWW.SINYALMAGZ.COM – Meski negerinya sedang sibuk menghadapi wabah Covid-19, diam-diam China juga tengah menyiapkan sebuah terobosan baru di bidang keuangan dan moneter digital.

Di beberapa daerah, tempat akan digelarnya Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, lalu di Shenzhen, Suzhou, Chengdu sampai wilayah baru di bagian selatan China, Xiong’an sebuah proyek penting digelar. Proyek uji coba penggunaan mata uang digital untuk berbagai keperluan transaksi.

Ini sebuah proyek di mana jika jadi, maka RMB adalah mata uang biasa yang juga tersedia dalam mata uang digital yang –mungkin- akan diberi nama eRMB.

Berbeda dengan Bitcoin dan sejenisnya yang merupakan mata uang kripto. Cryptocurrency tidak memiliki kontrol dari otoritas. Namun dalam pelaksanaannya cryptocurrency adalah bagian dari digital currency.

Terlepas dari hal itu, apakah kelak akan saling berdampingan di industri keuangan digital, China sangat ngotot mewujudkan hal ini. Bahkan beberapa pegawai pemerintah dan pegawai negeri menerima gaji mereka dalam mata uang digital mulai Mei.

Proyek yang digelar di Suzhou disiapkan menjadi subsini transportasi. Sementara di Xiong e-RMB dipakai untuk pembelian makanan dan ritel.

Lantas bagaimana dengan stakeholder lain seperti pebisnis?

Kabarnya McDonald dan Starbuck sudah tertarik untuk bergabung. Kemudian aplikasi pembayaran digital seperti AliPay maupun WeChat Pay juga melirik hal ini.

People’s Bank of China yang mengembangkan proyek ini menyatakan akan terus melakukan perbaikan. Berbagai penelitian juga terus digelar guna mendukung pelaksanaannya kelak.

Bahkan eRMB berpacu melawan waktu. Sebab, Facebook berencana juga akan mengembangkan mata uang serupa pada Juni.

Kemudian, alasan lain mengapa China amat getol masuk ke digital lantaran risiko  eRMB goyah akibat politik dunia bisa dikurangi. (*)

 

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled