SINYALMAGZ.com – Caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rika Verawati (31), dilaporkan ditangkap polisi karena kasus narkoba. Video tentang penangkapannya pun viral di media sosial.
Dalam video yang dibagikan oleh akun Facebook bernama Yuni Rusmini, tampak Rika Verawati terlihat tengah berada di dalam mobil.
Saat digeledah polisi, ditemukan sebuah paket sabu-sabu dalam klip plastik Rika Verawati.
Polisi yang merekam video tersebut menuturkan agar si wanita jangan berbohong dan pura-pura bodoh.
“Pura-pura kamu, periksa baju, bahu, telinga juga diperiksa.”, ujar si perekam video.
Berikut video penangkapan Rika Verawati, caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Wanita yang diketahui sebagai Caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut diketahui benama Rika Verawati (31). Sedangkan penangkapannya dilakukan oleh personel dari Reserse Narkoba Polres Cirebon.
Rika maju melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) daerah pemilihan 3 Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dengan nomor urut 9.
Dilansir dari Kompas.com, Selasa (25/12/2018), Rika dibekuk di dalam mobil usai berbelanja dari minimarket di Jalan Cirebon Kuningan Ciperna.
“Selain mengkonsumsi sabu, dia diduga juga sebagai pengedar dan kurir sabu.”, ujar Kapolres Cirebon Kabupaten, Ajun Komisaris Besar Suhermanto, di Cirebon, Kamis (20/12/2018).
“Dari tangannya kami baru menyita sabu-sabu dengan berat kotor 1 gram. Pengembangan kasus jaringannya masih kami selidiki. Kami sudah mengantongi beberapa nama jaringan ini.”, tambahnya.
Suhermanto menjelaskan, Caleg dari daerah pemilihan III (daerah pemilihan Kecamatan Ciawi Gebang, Cidahu, Kalimanggis, Meleber, Lebakwangi dan Cipicung) Kuningan ini terjerat dalam Operasi Anti-Narkotik Lodaya.
Rika Verawati adalah satu dari 19 tersangka yang ditangkap dalam operasi tersebut.
Jumlah barang bukti yang disita dalam sembilan kasus penyalahgunaan narkoba ini tercatat 2,74 gram sabu dan 157 butir obat keras.
“RV warga Desa Bendungan Kecamatan, Lebak Wangi, Kabupaten Kuningan.”, ujar Suhermanto.
Tersangka, lanjut Suhermanto, bukan cuma pengkonsumsi sabu, tetapi juga diduga sebagai kurir dan pengedar sabu.
“Kami sudah beberapa pekan mengintai gerak geriknya. Kini tinggal pengumpulan bukti dan tersangka lain dalam kelompok dia.”, ujar Suhermanto.
“Masih kita dalami.”, ucap Suhermanto.