Kinerja (Nilai: 8)
Advan tak menyebutkan antarmuka khusus untuk Vandroid S6. Yang jelas, sistem operasinya masih Android 4.4. Kami mendapati aplikasi khas Advan, seperti Advan Store. Sementara dari pihak ketiga tampak aStore, BaBe, Baidu Browser, BBM, Clean Master, CM Browser, Cool Browser, Dr Safety, DU Battery Saver, DU Speed Booster, sampai MoboMarket.
Kombinasi prosesor quad-core 1,3 GHz MT6582 buatan MediaTek, prosesor grafis Mali 400, RAM 1 GB, sampai storage 8 GB menampakkan hasil benchmark yang tak tinggi, tapi tak buruk pula. Yang jelas, terasa tersendat ketika memainkan game sarat grafis semacam Asphalt. Storage bisa ditambah dengan microSD meski maksimalnya 64 GB.
Pada sistem tak tampak manajemen daya bawaan untuk penghemat baterai. Padahal sebagaimana kita tahu, layar besar boros daya. Untungnya ada DU Battery Saver. Kapasitas baterainya sendiri yang hanya 2300 mAh terasa kecil untuk smartphone berlayar 6 inch.
Dengan kondisi pemakaian banyak grup chat aktif, sering cek game online, sering cek media sosial, serta banyak browsing, Kami mendapatkan rataan 6 jam. Yang artinya perlu membekal power bank jika seharian jauh dari sumber listrik. Untungnya Advan memberi bonus power bank Advan 3200 mAh untuk seri ini.
Transfer data via Bluetooth antara smartphone dan perangkat lain berlangsung lancar. Begitu pun transfer data via kabel data antara smartphone dan komputer: driver langsung terinstal, smartphone langsung dikenali, dan transfer datanya pun lancar.
Dual GSM, kedua slot sama-sama dukung 3,5 G, namun tidak berbarengan aktifnya. Ketika slot 1 mengaktifkan 3,5 G, slot 2 hanya 3G; dan sebaliknya. Selain selular, tentu saja bisa berinternet lewat WiFi. Akses internet seluler maupun Wi-Fi bisa di-share lewat hotspot. Isi layar bisa ditampilkan ke smart tv seperti Smart TV LG LB582T. Dan prosesnya berlangsung mudah dan lancar.