Sensor Fingerprint alias sidik jari memang masih jarang tersedia di smartphone yang beredar di pasaran. Kalao ada pun baru tersedia di kelas atas (premium). Untuk memenuhi segmen tersebut, Huawei merilis dua smartphone terbaru GR5 dan GR3, di Jakarta (14/6). Keduanya berbekal sensor fingerprint. Yang menarik, Huawei GR3 sebenarnya di China tanpa fingerpint. Jadi Huawei GR3 dengan fingerprint ini khusus dibuat untuk pasar Indonesia.
Ingin tampil berbeda dengan menonjolkan keunggulan teknologinya, itulah tujuan dirilisnya duo smartphone fingerprint ini. Selama ini konsumen Indonesia mengenal sensor fingerprint hanya berfungsi untuk lock dan unlock. Kali ini, sensor fingerprint Huawei lebih dari itu. Selain sebagai fitur keamanan untuk membuka-tutup layar dengan cepat, fingerprint GR5 dan GR5 juga bisa dipakai tombol shutter berfoto selfie, melihat notifikasi yang masuk, sekaligus kursor untuk menjelajahi ponsel.
“Huawei GR5 dan GR3 ini ditargetkan untuk kalangan muda atau mereka yang berjiwa muda, usia antara 17 – 30 tahun. Mereka yang ingin mencoba hal-hal baru dalam hal teknologi,” ujar Direktur Marketing Huawei Device Indonesia Ellen Anggraeni.
Sensor fingerprint 2.0
Kemampuan fingerprint Huawei GR5 dan GR3 yang dikatakan sudah memasuki fingerprint versi 2.0 ini memang menggoda. Tak seperti fingerprint versi 1.0 sebelumnya yang hanya bisa berfungsi untuk buka-tutup layar, dan sulit mendeteksi sidik jari.
Fingerprint versi 2.0 ini diklaim lebih aman, cepat dan multifungsi. Menurut Direktur Sales Huawei Device Indonesia Lo Khing Seng, tangan lembab atau berdebu tak masalah, tetap bisa langsung dikenali. Sensor sangat cepat mendeteksi sidik jari, hanya perlu 0.5 detik untuk membuka kunci layar.
Selain sensor fingerprint, hal menarik lain adalah bodi full metal terbuat dari campuran aluminium. Kameranya juga punya bukaan lensa besar (f/2.0), mampu merekam obyek low-light dengan baik dan noise rendah.
Keduanya kini sudah tersebar secara nasional dan bisa diperoleh secara online dengan sistem pemesanan di beberapa situs e-commerce. Secara fisik, bisa ditemui di Erafone dan outlet resmi Huawei.
Spesifikasi Huawei GR5
Dibandrol seharga Rp 3.599.000, Huawei GR5 berlayar FHD 5,5 inch, ditenagai prosesor Qualcomm Snapdragon 616 MSM8939 octa core (4×1,5 GHz + 4×1,2 GHz) dipadu memori RAM 2 GB dan memori internal 16 GB.
Sistem operasi Android 5.1 Lollipop dengan Emotion UI 3.1 tak hanya memudahkan pemakaian, namun juga mempercepat kinerja dan menghemat baterai. Kamera utamanya beresolusi 13 MP dengan bukaan f/2.0 yang dilengkapi fitur low-light untuk memotret dalam kondisi redup. Semuanya disokong baterai berkapasitas 3.000 mAh.
Desain GR5 tampil seperti ponsel premium dengan bodi full metal dengan dimensi 151,3×76,3×8,15mm dan bobot 158 gram. Pilihan warna yang tersedia adlaah emas, abu-abu dan silver.
Spesifikasi Huawei GR3
Berharga ramah kantong, yairu Rp 2.699.000, Huawei GR3 punya layar lebih kecil (5 inch) beresolusi HD (720×1280) dan bobot lebih ringan (135 gram).
GR3 ditenagai prosesor Octa core 1,5 GHz Cortex A-7 dengan chipset MediaTek MT66753T dipadu GPU Mali-T720 MP3 dan memori RAM 2GB. Sementara kapasitas baterainya 2.200 mAh, namun diklaim punya ketahanan lebih tinggi dibanding baterai sekelasnya. (Wahyu)