Mudik Hepi Telkomsel Poin ajak pelanggan berbagi kebaikan melalui penukaran Telkomsel Poin untuk dijadikan tiket mudik gratis bagi yang membutuhkan, khususnya para pekerja di sektor informal. Dengan program Telkomsel dan IndiHome itu, 1.100 pemudik diantar ke tujuan sehingga mereka dapat berlebaran bersama keluarga.
Pelanggan Telkomsel dan IndiHome bisa menukarkan 5 Telkomsel Poin – setara Rp 500 – melalui aplikasi MyTelkomsel yang akan dikumpulkan jadi donasi satu tiket mudik gratis menggunakan bus atau kapal laut. Bekerja sama dengan BenihBaik sebagai platform crowdfunding asal Indonesia, Telkomsel menerima serta menyalurkan donasi pelanggan Telkomsel dan IndiHome kepada masyarakat yang membutuhkan.
Ada enam kota tujuan mudik dengan transportasi bus: Lampung, Palembang, Tasikmalaya, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Tujuan menggunakan kapal laut ke tiga kota, keberangkatan dari Balikpapan ke Surabaya, Makassar ke Surabaya, dan Batam ke Tanjung Priok.
Ikut dalam program, pekerja sektor informal seperti pedagang pasar, pengemudi ojek online,OB (pesuruh kantor), satpam, dan lainnya. Rombongan bus berangkat dari Jakarta pada 5 April 2024, sementara pemudik kapal laut berangkat sesuai jadwal kapal Pelni.
Program Mudik Hepi Telkomsel Poin 2024 mendukung program ‘Mudik Asyik Bersama BUMN’ bagi pemudik pulang kampung. TelkomGroup memberangkatkan 1.000 pemudik menggunakan 25 bus bertujuan akhir Madiun, Surabaya, dan Malang, berhenti di beberapa kota yang dilewati.
Selama periode RAFI (Ramadan dan Idul Fitri) 2024, Telkomsel mengoptimalkan infrastruktur jaringan broadband. Mereka memastikan ketersediaan ragam produk dan layanan digital, kelancaran serta kenyamanan pelanggan beraktivitas dan beribadah di bulan suci.
Telkomsel Siaga RAFI 2024 menggelar program CSR (corporate social responsibility) ‘Telkomsel Sambungkan Senyuman’ melalui distribusi donasi sejumlah bantuan kepada yang membutuhkan. Ada penyediaan air bersih di 5 lokasi, 150 renovasi mushola/pesantren/tempat ibadah, 200 perbaikan sarana usaha UMKM, 1.000 pemeriksaan kesehatan dan pengobatan bagi masyarakat prasejahtera.
Juga 1.000 paket pemeriksaan gizi, makanan, dan vitamin bagi bayi/balita, 1.000 paket makanan sahur dan berbuka puasa, serta 1.800 paket sembako bagi masyarakat dhuafa. (*)