SINYALMAGZ – Aplikasi Android yang ada pada smartphone memang memungkinkan penggunanya untuk melakukan apapun sesuai keinginannya. Namun, dari begitu banyak aplikasi yang beredar, tentunya ada beberapa aplikasi Android yang tidak berguna, bahkan tidak dibutuhkan sama sekali.
Nah, berbicara soal aplikasi Android yang tidak berguna, berikut ini adalah daftar aplikasi yang tidak bermanfaat sama sekali.
1. Facebook
Facebook merupakan salah satunya adalah media sosial paling populer saat ini. Facebook sendiri merupakan salah satu aplikasi yang digunakan hampir semua pengguna Android, dan telah diunduh oleh lebih dari 100 juta pengguna.
Namun sayangnya, aplikasi ini menghabiskan memori sebesar 14,63 MB, dan mungkin akan bertambah bila terdapat up-date.
Tak hanya boros kapasitas penyimpanan, Facebook untuk Android juga sangat boros baterai.
Sebagai solusinya, pengguna cukup menyediakan shortcut untuk membuka situs Facebook pada browser. Cara seperti ini akan jauh lebih hemat kapasitas dan baterai, jika dibandingkan dengan mengakses dari aplikasi.
2. Aplikasi Cuaca
Aplikasi cuaca senantiasa memberikan informasi yang akurat mengenai perkiraan cuaca, kapanpun dan dimanapun kamu berada.
Ditambah lagi, aplikasi ini akan memberikan info suhu, kelembaban, kecepatan, arah angin, dan tambahan fitur untuk menonaktifkan akses internet saat kita berada di jelajah.
Namun pembaruan secara berkala dari aplikasi cuaca ini akan memakan banyak daya. Apalagi jika pengguna mematrikan widget aplikasi di homescreen.
Sebagai solusinya, sebaiknya kamu gunakan fitur Google Now untuk menanyakan informasi cuaca.
3. Anti Virus Gratis
Ada berbagai peringatan yang menyebutkan betapa bahayanya virus atau malware pada Android. Di antaranya bisa membuat peretas menyandera ponsel kita dari jarak jauh hingga membuat data di ponsel kita pun bisa dicuri.
Dan sebagai solusi penangkal malware, sejumlah perusahaan pun menawarkan aplikasi anti-virus. Dimana masing-masing mengklaim sebagai yang paling jago mengamankan dan menebak keberadaan aplikasi jahat yang bakal mengancam handphone pengguna.
Tetapi apakah benar pengguna wajib memakai aplikasi anti-virus untuk melindungi handphonenya?
Ternyata jawabannya tidak. Pengguna tak wajib memasang aplikasi anti-virus untuk melindungi gadget dari serangan program jahat atau sejenisnya. Bahkan, aplikasi anti-virus dan pelindung keamanan Android ini sangat boros daya baterai.
Apalagi Google Play Store sendiri sudah memiliki perlindungan berlapis. Berbagai aplikasi yang diunggah untuk ditawarkan dalam daftar milik Play Store akan mengalami pemindaian komputer dan manusia. Alhasil, malware atau virus akan sulit menyusup.
4. Aplikasi Pembersih dan Peningkat Kinerja
Aplikasi seperti ini biasanya merupakan aplikasi Task Killer, menjanjikan pembersihan aplikasi untuk meningkatkan performa ponsel. Contohnya seperti Clean Master, Cleaner, CC Cleaner, Speed Booster, dan aplikasi sejenisnya.
Tapi tahukah kamu, aplikasi pembersih dan peningkat kinerja ini selain masih menyisakan “sampah”, juga akan cepat menghabiskan daya baterai.
Selain itu, iklan in-app di dalamnya juga memotong kuota internet kamu. Jadi, sebaiknya aplikasi semacam ini dihapus dari ponsel kamu.
Dan sebagai solusinya, kamu bisa beralih ke Settings > Apps > Downloaded, lalu tekan salah satu aplikasi, kemudian pilih “Clear Cache”.