Apple Kembangkan Pengisian Baterai Ponsel Melalui Koneksi Wi-Fi

SinyalMagz.com – “Keren!”, mungkin itulah kalimat yang cocok ketika mendengar aplikasi paten besutan Apple ini. Bagaimana tidak, aplikasi tersebut diklaim mampu mentransfer daya baterai hanya dengan menggunakan koneksi Wi-Fi. Selain lebih simpel, pengguna pun bisa sekaligus berselancar di internet.

Ya, itulah konsep teknologi yang akan diberi nama “Wi-Fi Charging” yang kini tengah dikembangkan oleh Apple.

Teknologi tersebut diklaim mampu mentransfer daya dengan medium berbagai sinyal wireless. Seperti sinyal seluler antara 700 MHz hingga 2.700 MHz serta Wi-Fi di 2,4 GHz dan 5 GHz. Sehingga dengan teknologi ini, bukan tidak mungkin bila di masa depan kita bisa mengisi ulang baterai iPhone hanya dengan melalui koneksi Wi-Fi saja.

Tak terbayang kan bila nanti kamu sebagai pengguna iPhone bisa berselancar di internet sekaligus mengisi daya dari listrik yang dihantarkan lewat sinyal nirkabel hanya dengan tersambung ke Wi-Fi saja? Pasti keren!

Namun tentunya harus di lokasi yang sudah disediakan fasilitas koneksi WiFi gratis dengan mudah. Seperti di hotel tempat menginap atau mungkin beberapa kafe serta restoran yang memberikan fasilitas ini saat kita singgah untuk makan atau minum.

Lantas, bagaimana Apple bisa mewujudkan aplikasi keren tersebut?

Dilaporkan Appleinsider.com, bahwa secara teoritis, paten teknologi bernama “Wireless Charging and Communications Systems with Dual-Frequency Patch Antennas” dan isinya ini menjelaskan bagaimana perangkat bisa memanfaatkan antena pemancar untuk menentukan lokasi fisik perangkat lain.

Lalu fokus pada sinyal di area tersebut demi meningkatkan kecepatan proses pengisian baterai. Dengan kata lain, teknologi ini bisa mengirim daya mulai dari router Wi-Fi rumahan hingga satelit.

Rahasianya terletak pada penggunaan antena dan sirkuit khusus. Dimana keduanya mampu meningkatkan kekuatan sinyal nirkabel, yang kemudian diterima oleh antena ponsel. Kemudian sinyal itu dikonversi menjadi listrik untuk pengisian baterai.

Antena yang dimaksud juga bisa digunakan untuk beamforming/ beam steering alias menembakkan sinyal secara langsung ke perangkat ponsel yang terhubung ke router.

Selain penggunaan tambahan antena, paten tersebut secara spesifik juga menyebutkan tenaga pemancar lewat panjang gelombang 60 GHz yang digunakan oleh standar WiGig 802.11ad.

 

Halaman selanjutnya:

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled