SinyalMagz.com – Salah satu perusahaan riset konsumen dunia, Canalys, baru-baru ini mengeluarkan laporan terbaru mengenai pasar smartphone Indonesia. Menurut laporan Canalys, pengapalan smartphone lima vendor terbesar di Tanah Air selama kuartal pertama (Q1) 2018 didominasi oleh brand global.
Lima besar vendor smartphone di Indonesia tersebut menurut Canalys adalah: Samsung, Xiaomi, Oppo, Vivo, dan Smartfren Andromax.
Bukan kejutan bila Samsung masih menjadi vendor nomor wahid di Tanah Air. Bahkan, pertumbuhan vendor asal Korea Selatan itu naik sebanyak 17,2% bila dibandingkan periode yang sama di tahun 2017 lalu, yang menjadikan pangsa pasarnya naik 25,5% pada Q1 tahun 2018 di Indonesia.
Di posisi kedua ditempati oleh vendor asal Tiongkok, Xiaomi. Berdasarkan data laporan estimasi, pengapalan smartphone Canalys yang diperbaharui setiap tiga bulan, Xiaomi telah mencapai posisi kedua terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 18,3% pada kuartal pertama 2018, atau naik sebesar 1.455% dibandingkan kuartal pertama 2017.
Laporan ini juga memperlihatkan pertumbuhan pangsa pasar perusahaan sebesar 105,8% sejak kuartal terakhir 2017 hinggga kuartal pertama 2018.
Vendor asal Tiongkok lainnya menduduki posisi ketiga dan keempat, yaitu Oppo dan Vivo. Dimana pangsa pasar Oppo naik sebanyak 5,2% menjadi 16,8%. Sementara Vivo naik sebanyak 16,7% menjadi 6,5%.
Yang tak kalah menarik dari laporan Canalys ini adalah, satu-satunya vendor yang mengalami penurunan adalah Smartfren Andromax. Dimana perusahaan mengalami pengurangan 34,0% menjadikan pangsa pasarnya menyusut menjadi 5,6%.
Meski mengalami penurunan dan juga sudah jarang terdengar lagi gaungnya, toh Smartfren bersama Andromax-nya ternyata masih menjadi top 5 vendor smartphone di Indonesia.
Adapun jika melihat lompatan tinggi yang diraih Xiaomi di laporan Canalys, sepertinya strategi perusahaan terbilang berhasil untuk pasar Indonesia.
