WWW.SINYALMAGZ.COM – Umumnya fungsi hashtag yaitu untuk menemukan audience yang tepat juga sekaligus memperluas jangkauan konten, di Tiktok pun demikian. Hashtag alias tagar (tanda pagar) adalah “pintu”.
Tanpa menggunakan hashtag sama saja Anda membiarkan konten tersiar apa adanya. Walaupun juga seringkali pengguna baru Tiktok malas menggunakan atau bahkan tidak tahu.
Dalam dunia media sosial, hashtag dibuat untuk memudahkan dalam menemukan postingan atau informasi berdasarkan tema atau topik berisi konten tertentu. Makanya untuk membedakan dengan frasa biasa digunakanlah simbol “#” di depan kata atau kata-kata tanpa spasi. Tagar mendorong pengguna media sosial untuk menjelajahi konten yang menarik perhatian mereka.
Bagi pengelola media sosial, hashtag bahkan digunakan untuk meramaikan lalu-lintas di platform miliknya. Hashtag-hashtag teramai (trending) dimunculkan, sehingga memancing pengguna media sosial untuk ingin tahu. Jika suka, biasanya pengguna akan meneruskan atau membuat koten baru dengan memakai hashtag yang sama.
Walaupun hashtag kadang juga dimanfaatan untuk kepentingan tertentu, termasuk merundung sasaran.
Serupa dengan media sosial lainnya, hashtag di Tiktok adalah wajib. Hashtag populer bagus untuk menarik perhatian. Sementara ada pula hashtag khusus yang digunakan guna meningkatkan pemasaran TikTok dan merek pribadi Anda.
Anda dapat membuat kampanye pemasaran di sekitar tagar dan mendorong pengikut atau pelanggan untuk menggunakan tagar pada postingan mereka. Dengan cara ini, Anda bisa mendapatkan banyak konten buatan pengguna yang dapat berfungsi sebagai bukti sosial.
Lalu bagaimana jurus penting untuk membantu Anda membuat hashtag sendiri? Simak 5 jurus berikut:
- Hashtag harus selaras dengan kampanye, konten, tantangan, atau apa pun yang Anda posting.
- Jangan membuat terlalu banyak hashtag. Fokus untuk membuat satu atau dua hashtag yang bagus. Pun jangan terlalu panjang.
- Jaga agar hashtag Anda tetap sederhana, mudah diingat, dan mudah dieja.
- Jangan sertakan karakter khusus atau tanda baca di hashtag Anda yang membuatnya sulit diingat. Tidak terlalu banyak orang akan meluangkan waktu untuk copy-paste.
- Lihat hashtag yang Anda buat di platform sosial lainnya. Jika mereka viral di sana, lebih baik membuangnya dan membuat hashtag baru. (*)