7. Fitur Reading List
Fitur ini mirip dengan aplikasi Pocket, meski pengguna tidak dapat menambahkan tag sendiri, tetapi dapat menggunakannya di mana saja tanpa terikat ke aplikasi pihak ketiga. Pengguna dapat menambahkan halaman web ke Reading List dengan mengklik ikon Favorit di bar atas dan memilih Reading List tab. Untuk mengaksesnya, klik ikon Hub yang terletak di bar atas. Artikel yang disimpan akan menjadi satu dengan yang artikel lain. Sayangnya, tidak semua situs sudah mendukung fitur ini.
8. Fitur keamanan
Microsoft Edge tidak mendukung ekstensi browser yang dapat digunakan untuk eksploitasi seperti ActiveX, vml, dan skrip VB. Hanya satu bahasa scripting diperbolehkan dan itu adalah JavaScript. Di sisi lain, jika pengguna memiliki situs web yang masih tergantung pada ActiveX, pengguna harus pindah ke HTML5 atau teknologi baru. Ada fitur keamanan keren lainnya di Microsoft Edge seperti Process Login Edge, sandboxing, Microsoft SmartScreen, dan lain-lain. Sedangkan fitur keamanan seperti Smart Screen Filtering dan Cookie Management bisa ditemukan di dalam panel Advanced Settings.
9. Menganalisa kinerja suatu situs
Developer Tools di Edge punya tampilan serta beberapa fitur baru. Fitur ini bisa diakses dengan menekan tombol F12 seperti di Internet Explorer. Selain itu bisa pula diakses melalui pilihan More Actions yang terdapat di atas menu bar. Pilihan Unified Performance Profiler dapat ditemukan di tab Performance, dan tujuannya adalah untuk membantu mengetahui jika suatu situs sulit diakses.
10. Kompatibilitas dengan Internet Explorer
Microsoft Edge masih terintegrasi dengan memiliki kompatibilitas dengan Internet Explorer. Hal ini bisa menjadi alternatif, terutama bagi mereka yang terbiasa dengan tampilan IE atau memiliki alasan lainnya. Jika ingin membuka suatu situs di IE 11, pengguna tinggal memilih Open With Internet Explorer dari opsi More Action pada panel sidebar. Dayu Akbar